Untag Buka Program Permata Sakti dalam Pertukaran Mahasiswa

Kukuhkan 1.299 Wisudawan Secara Daring, Untag Terapkan Protokol Kesehatan Ketat.

Kuatkan Kompetensi dan Wawasan Mahasiswa di PT Wilayah Barat dan Timur
Surabaya, Bhirawa
Program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara Sistem Alih Kredit dengan Teknologi Informasi (Permata-Sakti) tahun 2020, akan menjadi satu Program Unggulan Universitas 17 Agustus 1945 (Untag 45) Surabaya. Dalam program ini kampus membuka kesempatan bagi mahasiswa di Perguruan Tinggi (PT) wilayah Barat atau Timur untuk penguatan kompetensi dan wawasan mahasiswa.
Program ini juga menjadi bagian dari upaya penguatan toleransi, cinta tanah air dan budaya yang diperoleh melalui pertukaran mahasiswa dari kerja sama antar PT di Indonesia.
Menurut Direktur Direktorat Sistem Informasi (DSI) Yayasan Perguruan 17 Agustus 1945 Surabaya, Supangat, Program Permata Sakti merupakan Program Pertukaran Mahasiswa Tanah Air Nusantara Sistem Alih Kredit dengan Teknologi Informasi yang diselenggarakan Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi melalui Direktorat Pembelajaran dan Kemahasiswaan guna mendukung Program Kampus Merdeka yang dicanangkan Kemendikbud. Utamanya yang berkaitan dengan hak mahasiswa untuk belajar di luar Program Studi dan di luar PT.
“Mata Kuliah yang ditawarkan dalam Program Permata Sakti 2020 di Untag 45 Surabaya merupakan Mata Kuliah unggulan dari tiga Program Studi,” jelas dosen Fakultas Teknik Informatika Untag Surabaya ini.
Diantaranya, kata dia, Arsitektur Berkelanjutan dari Prodi Arsitektur, Teknik Temu Kembali Informasi, Technopreneurship, Pengembangan Sistem Cerdas dari Prodi Informatika, dan Perilaku Konsumen dari Prodi Manajemen. Untuk mata kuliah Arsitektur Berkelanjutan misalnya, pembahasan terkait dengan pemahaman prinsip dasar desain arsitektur yang yang responsif terhadap iklim dan lingkungan sesuai indikator Tujuan Pembangunan Berkelanjutan (SDG’s).
“Mata Kuliah ini diampu Dr Andarita Rolalisasi MT dan Dr RA Retno Hastijanti MT pada semester VII dengan bobot empat SKS,” urainya.
Kemudian Mata Kuliah Teknik Temu Kembali Informasi yang diampu Supangat akan memberikan pemahaman kepada mahasiswa, terkait prosedur dan metode untuk menemukan kembali informasi yang tersimpan dari sumber relevan dengan cara indexing, searching dan recalling. ”Mata Kuliah ini diajarkan pada semester V dan VII dengan bobot tiga SKS,” katanya.
Sementara itu, untuk Mata Kuliah Technopreneurship menggabungkan antara teori dan praktek langsung secara terintegrasi, dalam mengembangkan ide dan peluang usaha berbasis teknologi.
“Dalam mata kuliah ini juga dilatih soft skills untuk membentuk karakter mahasiswa beretika dan bermartabat dalam menciptakan ide bisnis. Mata Kuliah ini diampu Anang Pramono SKom MM pada semester V dan VII dengan bobot tiga SKS,” tuturnya.
Selain itu, ada Mata kuliah Pengembangan Sistem Cerdas atau lebih dikenal dengan Machine Learning, yang merupakan aplikasi dari kecerdasan buatan.
Machine Learning fokus pada pengembangan program komputer dengan kemampuan pengolahan data dan output tindakan yang sesuai dan diampu Puteri Noraisya Primandari SST MIM pada semester V dengan bobot tiga SKS.
Sedangkan Mata Kuliah Perilaku Konsumen membahas mengenai kerangka konseptual yang terintegrasi, dari pola perilaku konsumen dan bebagai masalah terkait pengambilan keputusan konsumen dalam strategi pemasaran. Mata Kuliah ini diampu Dr Ulfi Pristina MSi dan Dr Feliks Anggia Binsar Kristian Panjaitan MM pada semester VII dengan bobot tiga SKS.
Supangat menambahkan, Program Permata Sakti 2020 dibuka hingga 27 September 2020. Informasi dapat menghubungi Nomor 0822 3353 5643 atau melalui email ke kuk@untag-sby.ac.id, serta mengunjungi laman berikut ihttp://bit.ly/UNTAG-PERMATA2020-inbound. [ina]

Tags: