Wali Kota Ajak Warga Perkuat Kamtibmas Hidupkan Poskamling

Wali Kota Madiun, H. Maidi menggalakan kegiatan poskamling atau ronda keliling kampung seperti foto diatas Poskamling RT 24/08 Jalan Pulo Perbatasan Kranggan, Kelurahan Demangan, Minggu malam (1/12). [sudarno/bhirawa]

Kota Madiun, Bhirawa
Wali Kota Madiun Drs. H. Maidi, SH. MM.M.Pd selain menginstruksikan adanya moden perempuan di setiap kelurahan, kini juga menghidupkan pos keamanan lingkungan (poskamling) dengan menggiatkan ronda menggalakan ronda menjaga keamanan. Keamanan dan ketertiban masyarakat (Kamtibmas) penting untuk selalu dijaga.
Demi menjaga keamanan, Minggu malam (1/12), Wali Kota Madiun bersama Sekda Kota Madiun Rusdiyanto langsung meninjau dua poskamling yang berbeda di Kecamatan Taman. Yakni, Poskamling RT 45 Jalan Graha Manis III Kelurahan Manisrejo dan Poskamling RT 24/08 Jalan Pulo Perbatasan Kranggan, Kelurahan Demangan.
Wali Kota Madiun Maidi dan rombongan, pertama meninjau Poskamling RT 45 Jalan Graha Manis III Kelurahan Manisrejo.Penyambutan masyarakat sekitar cukup luar biasa.Begitu juga dengan Poskamling RT 24/08 Jalan Pulo.Sambutan hangat diberikan.Mulai yel-yel memakai kentongan, musik patrol, hingga musik keyboard.
“Memang aman itu mahal.Kota kita sudah aman namun kita tidak boleh lengah. Kegiatan-kegiatan ini sebagai langkah untuk menjaga kondisifitas kota. Kalau aman, dalam menjalankan kegiatan apapun mudah.Tetapi kalau aman dalam keamanan harus ada tindakan nyata,” tegas Wali Kota Maidi dihadapan warga.
Menurut Wali Kota Madiun Maidi, pembangunan di Kota Madiun memang di program cepat. Berbagai pembangunan dan kegiatan tak absen dilakukan di kota yang dipimpinnya. Wali Kota menjelaskan beberapa program kerja yang telah dilakukannya bersama OPD terkait, yakni program Wali Kota bersama rakyat, laptop gratis, beasiswa bagi pelajar.
“Bukan hanya untuk pelayanan.Pembangunan juga digalakkan. Diantaranya sunday market yang mengakomodir ekonomi kreatif, rimba karya yang akan dijadikan sentra kuliner, pelebaran trotoar Jalan Pahlawan, Patung Pendekar di simpang lima Jalan Thamrin, hingga miniatur Kota Madiun PeceLand,” paparnya.
Dijelaskan oleh orang nomor satu di Pemkot Madiun itu, program yang dijabarkan Wali Kota itu menjadi penting untuk diketahui masyarakat, dengan tujuan agar masyarakat ikut mengawasi dan mengawal kinerja pemerintah. Partisipasi masyarakat memang dibutuhkan agar pembangunan sesuai harapan.
“Kota ini terus kita gerakkan.Saat ini kita tengah berbenah agar semakin baik. Harapannya, 4 juta penduduk di sekitar kota kita ini mau datang sehingga kota jadi ramai. Mohon doa restu serta saran dan masukan untuk membangung kota bersama,” pungkasnya. [dar]

Tags: