Slamet
(Merasa Sudah Mampu)
Bojonegoro, Bhirawa
Merasa sudah mampu, ribuan Keluarga Penerima Manfaat (KPM) Program Keluarga Harapan (PKH) di Kabupaten Bojonegoro mengundurkan diri dari kepesertaan. Total hingga akhir bulan September 2019 ini mencapai 1.313 KPM.
Kepala Dinas Sosial (Dinsos) Bojonegoro, Helmy Elisabeth melalui Kabid Perlindungan dan Jamiman Sosial (Linjamsos), Slamet mengatakan, mereka mengundurkan diri dari kepesertaan KPM PKH dengan alasan diantaranya, sudah mampu dan maju dalam usahanya, sehingga mampu memenuhi kebutuhan ekonominya.
Sehingga Penerima bantuan Program Keluarga Harapan (PKH) di tahun 2019 kian menyusut dan berkurang. “Hingga bulan September 2019 ini penerima bantuan PKH yang mengundurkan diri sebanyak 1.313 orang,” ungkap Slamet kepada Bhirawa, kemarin (9/10).
Masih kata Slamet, para penerima bantuan PKH yang mundur tersebut lantaran sudah merasa mampu dan sudah tidak sesuai dengan komponen sebagai Keluarga Penerima Manfaat. “Dikarenakan mundur dari PKH itu KPM sudah tidak memenuhi komponen, selain itu juga kebanyakan dari KPM tersebut juga sudah merasa mampu sebab sebelumnya sudah ditolong dari kucuran dana PKH yang diberikan,” jelas Slamet.[bas]
