1.355 Siswa SLB Tak Dapat Ikuti UN-US

Hanya Dapat STB, Tak Dapat SKHUN
Dindik Jatim, Bhirawa
Keberadaan siswa inklusif di Surabaya hanyalah secuil potret dari Anak Berkebutuhan Khusus (ABK) yang tidak berkesempatan mengikuti Ujian Nasional (UN) di Jatim. Sebab, di Sekolah Luar Biasa (SLB) sebanyak 1.355 siswa tidak mengikuti UN dan Ujian Sekolah (US) SD lantaran tidak memenuhi persyaratan.
Secara rinci, siswa SLB yang tidak dapat mengikuti UN – US terbagi pada jenjang SMALB sebanyak 221 siswa, SMPLB 431 Siswa dan SDLB 703 siswa. “ABK yang tidak dapat mengikuti UN untuk jenjang SMP dan SMA, serta US untuk jenjang SD diikutkan ujian lokal. Ujian tersebut bukan termasuk ujian negara dan soalnya dibuat oleh dewan guru masing-masing siswa,” tutur Kepala Dinas Pendidikan (Dindik) Jatim Dr Harun MSi saat memimpin sidak UN SMP di MTsN 01 Bangkalan, Rabu (7/5).
Harun menuturkan, selain IQ yang di bawah rata-rata, jenis ketunaan yang terlalu berat juga menjadi penyebab ABK tidak memenuhi syarat mengikuti UN – US. Misalnya penyandang autis yang selalu sibuk dengan dirinya sendiri. Dalam kondisi tersebut, siswa tidak memungkinkan untuk mengerjakan soal-soal UN maupun US.
Di jenjang SMALB, Harun menyebutkan, jumlah ABK yang tidak mengikuti UN menurut jenis ketunaannya antara lain, tuna grahita (C) 221 siswa, tuna C ringan 47 siswa, tuna daksa dengan kelainan tambahan (D1) 3 siswa dan tuna ganda (G) 3 siswa. Untuk jenjang SMPLB, tuna C sebanyak 297 siswa, tuna C ringan sebanyak 121 siswa, tuna D1 sebanyak 10 siswa dan tuna G sebanyak 3 siswa. Sementara jenjang SDLB, tuna C sebanyak 455 siswa, tuna C sebanyak ringan 227 siswa, tuna D1 sebanyak 15 siswa dan tuna G sebanyak 6 siswa.
“Untuk bisa menjadi peserta UN dan US, ABK harus mengikuti tes IQ dan psikotes lebih dulu. Jika tidak memenuhi syarat, tidak mungkin para siswa ini dipaksa harus bisa mengerjakan UN,” tutur alumni Lemhanas 2008 ini.
Bagaimana dengan lulusannya? Harun menjelaskan, lulusan SLB yang tidak mengikuti UN maupun US akan mendapat Surat Tamat Belajar (STB) dari Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Artinya, mereka telah dinyatakan tamat belajar namun belum lulus.  “Karena itu, mereka juga tidak mendapat Surat Keterangan Hasil UN (SKHUN),” tutur dia.
Meski tak memiliki SKHUN, Harun memastikan, siswa tetap dapat melanjutkan ke jenjang selanjutnya yang lebih tinggi. Namun, pada jenjang lanjutan tersebut siswa juga tetap tidak bisa mengikuti UN.
“Karena itulah, siswa SLB maupun inklusif selain mendapat pelajaran juga mendapat pelatihan keterampilan. Ini tujuannya agar mereka tetap bisa hidup mandiri dengan usaha atau bekerja di perusahaan,” ungkapnya.
Sementara terkait pelaksanaan UN SMP, pada hari ketiga di Bangkalan, Harun mengklaim semua berjalan lancar. Rute sidak berlangsung mulai SMPN 2 Bangkalan kemudian Madrasah Tsanawiyah I Bangkalan.
Kepala SMPN 2 Bangkalan Edi Hariadi mengatakan dalam pelaksanaan UN SMP tidak ada permasalahan dan berjalan lancar, baik pengawas maupun naskah soal. Ada 308 siswa SMPN 2 yang mengikuti UN, dari sekitar 18 ribu peserta se-Kabupaten Bangkalan. “Tidak ada hambatan dan pengawasan sudah berjalan sesuai prosedur,” katanya.
Sementara, Kepala Kemenag Bangkalan Amin Mahfud menambahkan, jumlah peserta yang mengikuti ujian di  MTsN 1 sebanyak 264 siswa. “Ada 128 MTsN dan swasta di Bangkalan. Tetapi, 95 lembaga tidak dapat menyelenggarakan sendiri dan harus bergabung dengan 33 sekolah penyelenggara UN,” pungkas Amin. [tam]

Daftar Siswa SLB Tidak Mengikuti UN – US 2014
SMALB sebanyak 221 siswa, Rincian :
Tuna Grahita (C)         168 siswa
Tuna C ringan             47 siswa
Tuna Daksa dengan kelainan berbeda (D1)       3 siswa
Tuna Ganda (G)             3 siswa

SMPLB  sebanyak 431 siswa, Rincian :
Tuna C             297 siswa
Tuna C ringan           121 siswa
Tuna D1             10 siswa
Tuna G                 3 siswa

SDLB  sebanyak 703 siswa, Rincian:
Tuna C             455 siswa
Tuna C ringan           227 siswa
Tuna D1             15 siswa
Tuna G                 6 siswa
Sumber : Dinas Pendidikan Jatim

Rate this article!
Tags: