Pemprov Jatim, Bhirawa
Badan Kerjasama Organisasi Wanita (BKOW) Provinsi Jatim bekerja sana dengan Dinas Koperasi dan UMKM (Dinkop dan UMKM) Jatim, menggelar pelatihan singkat pembuatan gift box. Pelatihan ini sengaja dikhususkan untuk 100 anggota BKOW Jatim dengan tujuan untuk kemandirian wanita dalam era saat ini.
Ketua BKOW Jatim Dra Hj Fatma Saifullah Yusuf mengatakan, acara yang difasilitasi Dinkop dan UMKM Jatim ini sangatlah penting dan bermakna. Betapa tidak, meskipun kegiatan pelatihan ini sudah berlangsung beberapa kali namun dengan adanya MoU (memorandum of understanding) antara BKOW dan Dikop UMKM Jatim menjadikan kegiatan ini semakin terarah.
“Secara khusus saya ucapkan terima kasih kepada Kepala Dinkop Jatim Bapak Mujib Affan atas bantuannya hingga terselenggara acara seperti ini,” jelas Fatma, di sela pembukaan pelatihan singkat pembuatan gift box, di Gedung Wanita Kalibokor Surabaya, Rabu (25/2).
BKOW Jatim yang hingga kini menaungi 41 organisasi wanita, menurut Fatma, memiliki tujuan agar waniat berperan aktif dengan mendayagunakan potensinya di dalam masyarakat sesuai dengan kedudukan, fungsi profesi dan harkat martabatnya yang secara tidak langsung ikut juga menyukseskan pembanunan nasional.
Pada kondisi saat ini, diakui Fatma, negara masih membutuhkan lebih banyak lagi wirausahawan sebagai syarat kemajuan sebuah negara. “Dan saya yakin para wirausaha perempuan akan mampu mengembangkan aktualisasi potensi dirinya salah satunya dari pelatihan seperti ini,” katanya.
Fatma melanjutkan, pembuatan gift box saat ini sangat dimintai oleh masyarakat. Dengan kotak yang cantik, lucu dan unik dengan berbagai jenis dapat digunakan sebagai kotak cinderamata, kotak hantaran, kotak kado. “Ini akan memberikan rasa senang dan bahagia baik bagi pemberi maupoun penerima,” katanya.
Dengan pelatihan yang memadai, istri Wakil Gubernur Jatim Drs H Saifullah Yusuf tersebut berharap, peserta pelatihan dapat membuat gift box dalam berbagi bentuk yang menarik. “Apabila kita mampu membaca pasar gift box yang memiliki peminat tinggi hal ini adalah salah satu bisnis yang sangat menguntungkan dan dapat dirasakan lagsung manfaatnya,” jelasnya.
Sementara itu, Kepala Dinkop dan UMKM Jatim Mujib Affan mengaku senang dan bangga dengan kegiatan seperti ini. Hal ini sesuai dengan tujuan Dinkop dan UMKM sendiri yang ingin melalui kopersai tercapai kesejahteraan masyarakat Jatim yang makin mandiri.
“Pada tahun ini kita bukan hanya mengadakan kegiatan ini satu kali saja, namun sudah kita anggarkan untuk enam kali kegiatan pelatihan. Maka dari itu kita imbau kepada ibu-ibu BKOW manfaatkan momen ini sebaik-baiknya, agar ke depan bisa memperoleh tambahan penghasilan sendiri,” ungkapnya.
Affan mengatakan, setelah ada MoU antara Dinkop dan BKOW bulan lalu, secara otomatis Dinkop akan menyiapkan sarana dan prasarana untuk suksesnya kegiatan ini. “Termasuk menyiapkan instruktur, alat dan kebutuhan lainnya. Yang penting untuk kemajuan dan peranan wanita kita akan membantu sepenuhnya,” pungkasnya. [iib]
Keterangan Foto : Kepala Dinkop dan UMKM Provinsi Jatim Mujib Affan saat memberikan alat pelatihan singkat secara simbolis kepada Ketua BKOW Provinsi Jatim Dra Hj Fatma Saifullah Yusuf.
