12 Makam di Sumenep Dibongkar Paksa

Sumenep, Bhirawa
Sebanyak 12 kuburan (makam) berumur 30 tahun lebih di Pemakaman Lebar, Dusun Laok Lorong Ares Temor, Desa Talang, Kecamatan Saronggi, Kabupaten Sumenep dibongkar paksa oleh anak cucu keturunannya. Pasalnya 12 kuburan itu berada di lahan milik Enik atau ibu Supandi, warga Desa Juluk, kecamatan Saronggi.
Dibongkarnya 12 kuburan itu berawal dari persoalan sepele, yakni Sundiyah, keturunan 12 kuburan yang dibongkar, saat datang dari menyabit rumput menyenggol Enik atau ibu Supandi. Keduanya warga desa Juluk, kecamatan Saronggi.
Bidawi, suami Sundiyah mengatakan, setelah terjadinya peristiwa tersebut, sering terjadi cekcok antar keduanya dan berahir pada pembongkaran 12 kuburan leluhur Sundiyah.  “Awalnya rumput Sundiyah nyenggol ibu Supandi (Enik) saat hendak pulang dari ladang tempat menyabit rumput, padahal tidak sengaja, namun Enik tidak terima dikena rumput yang dibawa Sundiyah,” kata Bidawi, Minggu (16/02).
Menurutnya, cekcok mulut itu tidak hanya terjadi sekali saja, bahkan pemilik lahan yang ditempati kuburan itu sering berpesan kepada keluarga Sundiyah agar kuburan leluhurnya dibongkar. “Sering sekali ibu Supandi berpesan pada orang jika kuburan itu segera dipindah. 12 kuburan itu dipindah keselatan lokasi pemakaman itu,” urainya.
Sementara itu, Sekretaris Desa Juluk, Sahrullah mengatakan, selama ini pihaknya sudah melakukan mediasi agar pembongkaran kuburan yang sudah berumur puluhan tahun itu tidak sampai terjadi dipindah, tapi rupanya dua belah pihak tetap tidak bisa dimediasi. “Kami sudah memediasi dua belah pihak tapi mereka tetap ngotot, alasannya agar permasalahan itu cepat selesai,” kata Sahrullah.
Bahkan, lanjutnya, anak Enik (ibu Supandi), Supandi sempat didatangkan kelokasi kuburan, dia meminta agar keluarga Sundiyah tidak membongkar dan memindahkan kuburan itu. “Tapi keluarga Sundiyah meminta ibu Supandi (Enik) datang ke lokasi pembongkaran kuburan, karena tidak bisa datang, pembongkaran tetap dilanjutkan,” paparnya.
Pemindahan 12 kuburan itu terus berlanjut dengan pengamanan aparat desa dan Polsek serta personel Koramil Saronggi. Pembongkaran kuburan itu juga menyedot perhatian warga setempat sehingga puluhan warga ikut menyaksikan proses pemindahan kuburan tersebut. [sul.hel]

Rate this article!