Kab Kediri, Bhirawa
Sebanyak 145 tenaga Honorer Daerah Kategori 2 di Dinas Pendidikan Kabupaten Kediri dinyatatakan tidak lolos verifikasi ulang Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di lingkup Kabupaten Kediri. Meneurut ketrangan Kabag Humas Pemkab Kediri Haris Setiawan setelah dilakukan verifikasi ulang oleh Badan Kepegawaian Daerah (BKD) dari 723 CPNS Honda K2 hanya 577 yang lolos. “Saat ini hasil verifikasi ulang administrasi CPNS sudah di kirim kembali ke Badan Kepegawaian Nasional (BKN), dan dalam verifikasi ulang ini ada sebayak 145 orang yang adminitrasinya tidak valid,” kata Haris pada Bhirawa.
Sementara itu meski dinyatakan lolos administrasi sebanyak 577 hingga kini belum menerima surat keputusan pengangkatan menjadi PNS alasannya keputusan diangkat menjadi PNS bukan lagi kewenangan Pemkab Kediri. “Untuk SK pengangkatan itu kewenangan Badan KEpegawaian Nasional, sehingga tidak tahu kapan SK tersebut turun,” terang M. Haris.
Sementara itu, 577 dinyatakan lolos dan diserahkan ke BKN untuk proses pengangkatan CPNS pihaknya berharap BKN segera mengeluarkan SK pengangkatan CPNS terhadap 577 guru itu. Diketahui saat ini diwilayah Kabupaten Kediri masih kekurangan tenaga pengajar, hingga sekitar 1700 guru untuk memenuhi kualitas pendidikan di Kabupaten setempat. [van]
Keterangan Foto; Kabag Humas Pemkab Kediri M Haris Setiawan saat memberikan keterangan pers.
