foto ilustrasi
Bojonegoro, Bhirawa
Dalam rangka meningkatkan keterampilan tenaga bidan, sebanyak 160 bidan di Bojonegoro mendapat pendidikan dan pelatihan Penanganan Pertama Gawat Darurat (PPGD) Obstetri dan Neonatus Angkatan I, II, III dan IV yang digelar oleh Badan Diklat Kepegawaian Pendidikan Pelatihan Pemkab Bojonegoro, kemarin (13/2).
Pelatihan dibuka oleh Bupati Bojonegoro, Suyoto. Tampak hadir dalam kesempatan ini, Wakil Bupati Bojonegoro, Setyo Hartono, dan segenap tamu undangan lainnya. Bupati Bojonegoro, Suyoto menyampaikan tentang kebijakan pembangunan di Kabupaten Bojonegoro.
Sementara itu Sucipto dari Badan Diklat Propinsi Jawa Timur saat membacakan sambutan Kepala Badan Diklat Prop Jatim menyampaikan tentang pentingnya melandasi setiap yang dilakukan dengan olah pikir (Pemikiran), olah rasa ( menghadirkan jiwa dan hari dalam melayani ) dan alah raga ( jasmani kita harus hadir dalam setiap keadaan ) dalam mengemban amanah kita sebagai pelayan masyarakat.
Sementara itu Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Bojonegoro, Zainuddin mengatakan, PPGD ini bertujuan meningkatkan kemampuan para bidan baik keterampilan komunikasi maupun keterampilan hidup secara spiritual. “Kegiatan ini akan dilaksanakan dua gelombang. Gelombang pertama tanggal 13-18 Pebruari dan tanggal 20-25 Pebruari,” ujar Zainuddin. [bas]
