162 Siswa Tak Ikut UN SMP di Sumenep

DIGITAL CAMERASumenep, Bhirawa
Sebanyak 242 siswa peserta Ujian Nasional (UN) dikabupaten Sumenep tidak ikut UN. Dari 242 siswa itu, 162 di antaranya memundurkan diri dengan alasan menikah dini. Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Ahmad Sadik mengatakan, dari total peserta UN SMP/MTs sederajat di kabupaten Sumenep sebanyak 16.820 siswa sebanyak 242 siswa dinyatakan absen sejak hari pertama.
Dari ratusan peserta yang tidak hadir itu meliputi 5 siswa diantaranya sakit, 6 meninggal dunia, 69 siswa tanpa keterangan, dan 162 memundurkan diri karena menikah. “Sejak hari pertamua UN SMP, sebanyak 242 siswa dilaporkan absen, 162 siswa dilaporkan mengundurkan diri, mereka memilih menikah dini,” kata Kepala Ahmad Sadik, Rabu (7/5).
Menurut Sadik, sesuai laporan yang diterimanya alasan mereka sangat variatif, namun sesuai ketentuan mereka tidak bisa mengikuti ujian susulan yang dijadwal pada 22 Mei 2014 nanti. “Kecuali yang sakit, itupun diwajibkan melampirkan keterangan sakit dari dokter yang dapat dipertanggung jawabkan,” ujarnya.
Dia mengemukakan, peserta yang memilih menikah dini pada umumnya berasal dari sekolah swasta, sedangkan siswa dari SMP Negeri relatif lebih  kecil. Kendati demikian, mereka tetap disamakan dengan peserta yang memundurkan diri lainnya, sehingga mereka dinyatakan keluar dari sekolah dan tidak layak ikut UN susulan. “Mereka tetap tidak bisa ikut UN susulan meski ada sebagian yang meminta ijin kekami melalui sekolah masing-masing,” ungkapnya. [sul]

Keterangan Foto : Kepala Dinas Pendidikan Sumenep, Ahmad Sadik.

Rate this article!
Tags: