Atlet Taekwondo Kab Probolinggo lakukan UKT. [wiwit agus pribadi]
Probolinggo, Bhirawa
Sebanyak 186 orang atlet taekwondo Kabupaten Probolinggo dinyatakan lulus Ujian Kenaikan Tingkat (UKT), yang digelar Pengurus Kabupaten (Pengkab) Taekwondo Indonesia (TI) Probolinggo di Aula Bin Hasan SMP Hati Billingual Boarding School (BBS) Kraksaan.
UKT menghadirkan Tim Penguji dari Pengprov TI Jawa Timur, Adi Santoso selaku Bidang Organisasi ini dihadiri Bupati Probolinggo Hj P Tantriana Sari SE, Ketua Pengkab TI Probolinggo Suloso didampingi Sekretaris Pengkab TI Probolinggo Puja Kurniawan.
“Fokus penilaian UKT ini meliputi gerakan dasar, pemantapan di setiap gerakan, serta ketepatan gerakan secara berurutan,” kata Sekretaris Pengkab TI Probolinggo Puja Kurniawan, Selasa (3/3).
Menurut Puja, UKT ini bertujuan untuk mengukur kesiapan dan kemampuan Atlet Taekwondo Kabupaten Probolinggo ke tingkatan sabuk berikutnya, serta untuk menambah penguasaan materi atau teknik taekwondo. Disamping itu menerima dan menyempurnakan tambahan materi (gerakan) oleh penguji dari Pengprov TI Jawa Timur,
“Alhamdulillah, seluruh peserta UKT ini dinyatakan lulus semua. Kami berharap semoga atlet jangan merasa puas, namun harus tetap terus berdisiplin dalam berlatih. Patuhi perintah dan intruksi pelatih (sabeum) saat berlatih serta terus semangat dalam berlatih dan menu latihannya ditambah (di rumah juga latihan),” harapnya.
Dalam kesempatan ini, Bupati Tantri melihat dari dekat proses pelaksanaan UKT bagi para atlet taekwondo yang dipimpin penguji dari Pengprov TI Jawa Timur.
Puja menjelaskan, atlet muda Taekwondo asal Kabupaten Probolinggo, Siti Aisyah masuk daftar Tim Nasional (Timnas) setelah lolos dalam penjaringan atlet berbakat Pengurus Besar (PB) Taekwondo Indonesia. Kepastian Siti Aisyah lolos timnas setelah Pengkab Cabor Taekwondo Probolinggo menerima daftar rilis atlet yang ikut di Yordania.
Pengkab PTI Probolinggo mengaku bangga, setelah atlet binaannya masuk daftar Timnas PB Taekwondo di Jakarta. Lolosnya Siti Aisyah setelah mampu tampil impresif di kejuaraan Taekwondo Championship, 20 Januari 2019 lalu di Jakarta Timur. Diajang ini, Siti Aisah merebut dua medeli emas dan perak di kelas yang berbeda di ajang kejuaraan bertitle Sportapia Cup II.
Patut berbangga ditengah perjalanan karier Siti Aisah yang dibesarkan di Pengkab Taekwondo Indonesia. Probolinggo, mampu berprestasi di tingkat nasional. Atlet andalan Kabupaten Probolinggo meraih medali emas di Porprov Jatim 1 Juli lalu. Pengurus PTSI lega setelah Siti Aisah masuk Pelatnas dan mewakili Indonesia di ajang internasional di Yordania.
Siti Aisyah dinyatakan masuk Timnas. Siti Aisyah bertanding di ajang Internasional di Yordania. Ia bersama 57 atlet Taekwondo masuk pemusatan latihan nasional. Siti Aisyah yang piwai di kelas yunior poomsae individual dan kelas senior poomsae team menjadi harapan besar Atlet Kabupaten Probolinggo untuk menyumbangkan emas di Porprov mendatang.
“Harapan kami semua Siti Aisyah bisa menyumbangkan emas untuk kabupaten Probolinggo. Dan memanfaatkan ajang internasional di luar negeri sebagai moment meraih prestasi terbaik,” ungkapnya.
Terpisah, Ketua KONI Kabupaten Probolinggo, Sugeng Nufindarko sempat menemui PB Taekwondo Indonesia. KONI Kabupaten Probolinggo berharap dukungan PB Taekwondo untuk membantu meningkatkan prestasi Siti Aisyah. ”Kami sempat berkomunikais dengan Ketua PB PTSI terkait pengembangan bakat atlet Taekwondo di daerah. Yang membanggakan Siti Aisyah ternyata masuk seleksi Timnas. Tentunya, prestasi Siti Aisyah ke depan menjadi harapan kita semua untuk menyumbang medali. [wap]
