2015, Serapan Anggaran Pemkot Surabaya Rendah

Pj. Wali Kot Surabaya, Nurwiyatno

Pj. Wali Kot Surabaya, Nurwiyatno

Pemkot Surabaya, Bhirawa
Pj. Wali Kota, Nurwiyatno menyoroti rendahnya serapan anggaran Pemerintah Kota (Pemkot) Surabaya di tahun 2015. Hal ini diungkapkannya ketika menggelar apel untuk seluruh jajaran PNS di lingkungan Pemkot, Senin (04/01) kemarin.
Menurut Nurwiyatno kepada wartawan telah memerintahkan jajaran pejabat Pemkot untuk mengevaluasi rendahnya serapan anggaran dalam penggunaan APBD Tahun Anggaran 2015.
”Memang patut disayangkan serapan begitu rendah dibandingkan tahun 2014 kemarin. Maka, nanti setelah mereka sarapan segera mengerjakan laporan evaluasi,” terang Nurwiyatno kepada wartawan usai memimpin apel.
Lebih lanjut, Nurwiyatno mengatakan rendahnya serapan ini perlu dievaluasi benar. Khususnya, penggunaan anggaran dalam pembangunan infrastruktur.
”Setelah dievaluasi nanti akan saya monitor,” tambahnya. Nurwiyatno sebelumnya mengatakan prosentase serapan anggaran itu dilihat dari sisi keuangan, sedangkan dari segi fisik pengerjaannya sudah mencapai 80 persen.
Menurut dia, ketika ada kendala akan dievaluasi dan ada solusi agar serapan bisa maksimal. Ia mengatakan ada sejumlah SKPD yang serapan anggarannya kurang maksimal.
Nurwiyatno memaklumi ketika serapan anggaran rendah. Hal itu akibat proyek yang tidak berjalan sesuai rencana, misalnya proyek itu sudah disetujui, tapi akhirnya ketika pengerjaan mendapat penolakan dari warga setempat.
Terkait pengawasan kinerja PNS Pemkot Surabaya pasca libur panjang Natal dan Tahun baru dikatakan Nurwiyatno belum perlu diawasi dengan cara melakukan sidak.
”Mereka sudah menunjukkan profesionalisme kerja. Sudah baik. Namun, bukan berarti tidak perlu sidak. Nanti kan tinggal dilihat dari absensi saja,” kata pria yang masih menjabat sebagai Kepala Inspektorat Pemprov Jatim ini. [dre]

Tags: