2018 Layanan Macet, Dirut PDAM Terancam Disanksi

PDAMGresik, Bhirawa
PDAM Giri Tirta Gresik diharapkan mampu memberikan nilai tambah bagi perkembangan dan kemajuan daerah. Karena semakin lengkapnya fasilitas perkantoran di suatu daerah, menjadi salah satu indikator kalau daerah itu semakin berkembang dan maju, sehingga berpengaruh kepada peningkatan masyarakatnya.
Hal ini diungkapkan Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto, yang didampingi Wakil Bupati Gresik Moch Qosim dan sejumlah pejabat terkait saat meresmikan Kantor PDAM yang berlokasi di Jl Jaksa Agung Suprapto, Sabtu (21/05).
Bupati Sambari menegaskan, pelayanan PDAM terhadap masyarakat harus lebih ditingkatkan dan mampu mencukupi kebutuhan di masyarakat. ”Karena air merupakan kebutuhan vital masyarakat, karena itu pelayanan terhadap masyarakat harus dilakukan sebaik mungkin,” ujar Bupati Sambari.
Dirinya juga memberikan statement tegas terhadap Dirut PDAM, Muhammad. Bila  pelayanan PDAM tak lancar hingga pertengahan tahun 2018, dirinya akan memberikan sanksi tegas terhadap Dirut PDAM.
Hal itu sontak membuat Muhammad semakin dituntut untuk bekerja ekstra dalam peningkatan pelayanannya. ”Kami akan selalu berupaya memberikan pelayanan terbaik dimasyarakat. Dan dalam jangka waktu lima tahun mendatang, dirinya akan meningkatkan kapasitas air menjadi 2 ribu liter per detik,” pungkasnya.
Sementara itu, Wakil Bupati Gresik, Moch Qosim juga mengatakan kalau PDAM dan Pemerintah selalu berjalan beriringan agar masyarakat mendapat kenyamanan dalam menggunakan air yang termasuk dalam kebutuhan sehari-hari.
”Renovasi gedung ini bagian dari penguatan kapasitas kelembagaan, sekaligus wujud ikhtiar Pemkab Gresik dalam meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat,” ujar Wabup Qosim.
Kabag Humas Pemkab Gresik, Suyono juga berharap agar nantinya PDAM Giri Tirta untuk selalu menjaga kualitas dan kuantitas air baku dengan menjaga kualitas lingkungan sumber airnya. [eri]

Tags: