2018, Pemkot Surabaya Siap Bangun Lapangan Tembak

Desain lapangan tembak yang akan dibangun oleh Pemkot Surabaya tahun ini.

Pemkot Surabaya, Bhirawa
Pemkot Surabaya saat ini sedang giat membangun dan merevitalisasi sarana olahraga yang dimilikinya. Beberapa sarana olahraga bahkan direvitalisasi agar memenuhi standar internasional. Setelah lapangan THOR, pada tahun ini Pemkot Surabaya juga akan merealisasikan pembangunan khusus untuk lapangan tembak.
Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini menyampaikan, saat ini pihaknya sudah menyiapkan desain yang dirasa cukup menarik untuk pembangunan lapangan tembak. Lokasi yang dipersiapkan berada di pesisir pantai, tepatnya daerah Tambak Wedi Surabaya dengan total luas sekitar enam hektare.
“Tahun ini kita bangun, sekarang ini kita bidding lagi untuk jadi tuan rumah kejuaraan dunia menembak, kita siapkan untuk 2019,” kata Risma, Selasa (30/1).
Menurutnya, pembangunan yang dianggarkan dari dana APBD sebesar Rp 60 miliar ini, nantinya akan selesai dalam kurun waktu satu tahun dengan dua konsep bangunan indoor dan outdoor.
Selain itu, ke depan lapangan tembak juga akan dilengkapi dengan beberapa sarana pendukung, seperti kereta gantung, taman, tempat parkir dan sentra PKL. “Ini bisa untuk wisata juga, kita buat dengan konsep yang menyenangkan,” ujarnya.
Saat ini, proses desain masih dalam tahap finalisasi, selanjutnya akan dilakukan proses lelang untuk realisasi pembangunan. Sementara untuk pengamanan, pihaknya juga akan berkoordinasi dengan jajaran TNI dan POLRI.
“Ini sudah masuk tahap pematangan desain, selanjutnya akan dilakukan lelang,” tutur wanita kelahiran Kediri tersebut.
Menariknya, lanjut Risma, desain lapangan tembak nantinya akan dibuat berbeda pada umumnya agar terkesan seperti taman bermain dan bersifat menyenangkan.
“Ini kita buat fun, kayak di taman, jadi bukan seperti lapangan tembak yang ada (kaku), baik yang lapangan tembak indoor maupun outdoor,” terangnya.
Risma menambahkan nanti untuk masyarakat yang ingin latihan menembak akan dikenakan tarif. Karena untuk biaya maintenance lapangan tembak lumayan mahal. “Yang jelas ini untuk persiapan kejuaraan dunia menembak pada 2019,” imbuhnya.
Di samping itu, untuk pengerjaan lapangan tembak nanti juga akan dipadukan dengan pengerjaan cable card, yang rencananya ditarget selesai pada Mei 2018.
Selain itu, di dekat lapangan juga akan dibangun velodrome. Namun, untuk pengerjaannya akan dilaksanakan pada 2019. Risma menuturkan pihaknya saat ini sudah berkoordinasi dengan beberapa pihak, terkait dengan standar pembangunan lapangan tembak.
Lapangan yang rencananya akan dibangun dengan skala internasional ini nantinya akan disesuaikan dengan standar spesifikasi lapangan tembak pada umumnya. “Kita nanti akan minta akreditasi, kita sudah bicara dengan Perbakin, dengan cabor. Kita coba wadahi dua-duanya,” paparnya.
Ke depan, dia berharap bisa melahirkan atlet-atlet internasional dari Surabaya, khususnya dari olahraga menembak. Pemkot Surabaya tidak akan berhenti untuk terus menyiapkan fasilitas olahraga dengan standar internasional bagi warganya. Setelah lapangan hockey, softball, dan thor, selanjutnya Risma berencana membangun kolam renang yang khusus untuk memfasilitasi anak sekolah.
“Kita juga berencana akan bangun kolam renang untuk anak sekolah, lokasinya berada di daerah Unmer agar anak-anak tidak lagi berenang di sungai,” pungkasnya. [dre]

Tags: