250 Nelayan Binaan Armatim Terima Sembako

Presiden Direktur PT Matahari Sakti, Puspita Dewi Prijadi saat memberikan bantuan sembako kepada nelayan binaan Armatim Surabaya di kapal KRI Dr Soeharso 990. [achmad tauriq]

Surabaya, Bhirawa
PT Matahari Sakti bekerjasama dengan Koarmatim Surabaya dan PMI Surabaya menggelar kegiatan bakti sosial dengan memberikan paket sembako yang diperuntukkan bagi 250 nelayan binaan Armatim Surabaya di sekitar kawasan Ujung, Tanjung Perak Surabaya.
Menurut Pangarmatim Lasda TNI AL, Darwanto SH MAP, dalam sambutannya yang dibacakan Kadispotmar Kolonel Laut Pelaut TNI AL, Imam Teguh mengungkapkan, kegiatan bhakti sosial yang dilakukan UTD PMI Surabaya, PT Matahari Sakti dan Koarmatim ini memiliki peran positif dan makna bagi pihak koarmatim dan masyarakat.
“Kegiatan yang diselenggarakan ini memiliki nilai positif yang memiliki makna sebagai media yang sangat bermanfaat bagi Koarmatim dengan warga masyarakat Surabaya. Kegiatan baksos ini sendiri merupakan karya nyata yang langsung menyentuh dan bisa dirasakan langsung oleh masyarakat,” jelasnya.
Sedangkan ini juga sudah menjadi tugas dari Koarmatim sebagai salahsatu komponen pertahanan yang turut serta membantu pemerintah daerah untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat khususnya dalam pelayanan donor darah.
“Kami sangat bersyukur atas apresiasi yang diberikan oleh Armatim Surabaya karena telah memberikan tempat yang sangat baik untuk menggelar kegiatan bakso di kapal KRI Dr Soeharso 990. Dan ini merupakan kegiatan pertama kalinya yang kami gelar di atas kapal,” terang Presiden Direktur PT Matahari Sakti, Puspita Dewi Prijadi saat dikonfirmasi Bhirawa, Minggu (22/1) kemarin.
Dewi menambahkan, kalau bekerjasama dengan PMI Surabaya memang sudah berlangsung lama namun dengan Armatim ini baru pertama kalinya. “Kami berharap kerjasama dengan Armatim ini tidak berhenti disini saja tapi bisa berlanjut dengan kegiatan yang lainnya,” pungkasnya.
Bahkan dalam waktu dekat ini PT MS rencananya juga akan memberi bantuan peralatan berupa blood mixer untuk UTD PMI Kota Surabaya. “Peralatan yang dibutuhkan oleh UTD ini untuk menunjang kualitas darah yang diambil pendonor. Jadi segera akan kami berikan peralatan tersebut setelah dananya sudah terkumpul,” ujarnya.
Sementara menurut Direktur UTD PMI Kota Surabaya, Dr Hj Budi Arifah mengamini pernyataan dari Direktur PT MS ini. “Memang sebelumnya kami mengajukan proposal ke perusahaan PT Matahari Sakti ini untuk pengadaan alat blood mixer dan ibu Dewi siap mengupayakan ketersediaan alat tersebut,” terangnya.
Sedangkan terkait dengan peran perusahaan swasta terhadap UTD PMI sendiri diapreasiasi sangat bagus. “Peran perusahaan swasta untuk mendukung UTD PMI sangat bagus sekali, khususnya PT MS ini juga sudah banyak membantu peralatan-peralatan yang menunjang kinerja UTD,” katanya. [riq]

Tags: