26 Atlet Melaju ke Final Audisi di Kudus

26 atlet berhasil lolos Audisi Umum Beasiswa Bulutangkis 2019 yang digelar di GOR Sudirman Surabaya.

Surabaya, Bhirawa
Kegembiraan terlihat jelas di wajah 26 atlet yang berhasil meraih Super Tiket dan berlaga ke Final Audisi di Kudus . Namun mereka harus segera menyimpan kegembiraan itu dan kembali berlatih karena perjuangan untuk meraih beasiswa bulutangkis belum usai.
Para peserta yang lolos dan mendapat Super Tiket merupakan atlet belia putra dan putri dari kelompok U-11 dan kelompok U-13. Mereka mampu melampaui tahap screening dan menyudahi pertandingan-pertandingan dengan hasil kemenangan di tahap turnamen di ajang yang diikuti oleh 815 peserta dan digelar di GOR Sudirman Surabaya 20-22 Oktober.
Selain itu ada pula yang mendapatkan Super Tiket Pilihan Tim Pencari Bakat, yakni pemain-pemain pilihan bertalenta istimewa berdasarkan pengamatan Tim Pencari Bakat. Mereka terdiri dari Christian Hadinata, Sigit Budiarto, Hastomo Arbi, Luluk Hadiyanto, Alvent Yulianto, Denny Kantono, Fung Permadi, Liliyana Natsir, Engga Setiawan, Yudha Wiratama, Reni, Juniar Setioko Tenggono, Ronald Sanduan, dan Imam Tohari.
Agar bisa fight di babak final, mereka memiliki waktu sekitar satu bulan untuk berlatih, sebab di Kudus mereka akan berhadapan dengan peserta yang lolos audisi dari kota lain di Indonesia.
“Bagi atlet yang mendapatkan super tiket, kita akan bertemu lagi nanti di Final Audisi di Kudus. Kembali berlatih, tingkatkan skill dan persiapkan mental, karena lawan-lawan yang kalian hadapi nanti adalah yang terbaik dari kota-kota lain Audisi Umum,” kata Hastomo Arbi, Selasa (22/10)
Sementara itu salah satu legenda Bulutangkis nasional, Liliyana Natsir menegaskan, mereka yang belum lolos agar tidak putus asa dan terus berlatih. Demikian juga dengan yang sudah lolos harus mempersiapkan diri lebih baik lagi karena perjuangan belum selesai. “Yang sudah lolos harus terus berlatih, karena ini baru awal,” tegas peraih medai emas olimpiadi Brasil itu.
Kegembiraan juga terlihat diwajah Vivi Silvia Mufarokhah, Sebab atlet asal Dapuan Surabaya tahun lalu ia hanya sampai di babak 16 besar. “Dua kali ikut audisi baru tahun 2019 ini ia bisa mendapat golden tiket melaju ke final di Kudus, saya sangat senang sekali karena ini salah satu harapan saya dan orang tua saya bisa lolos ke Kudus,” ucap Vivi yang turun di U13 itu.
Saat disinggung mengenai pemain yang di idolakan, gadis cilik berusia 12 tahun itu sangat mengidolakan Liliyana Natsir (Butet).
“Inspirasi saya Butet, cara bermainnya bagus itu yang saya tiru, makanya saya berusaha keras bisa seperti dia dengan cara bisa lolos audisi ini dan melaju di babak final di Kudus, tapi sayang saya belum bisa foto bersama dengan idola saya,” katanya. [wwn]

Tags: