3 Nama Calon Sekkab Gresik Turun dari Provinsi

Gresik, Bhirawa
Tiga nama calon Sekkab Gresik yang dikirim ke Pemprov Jatim sudah turun. Hal itu dikatakan sendiri Bupati Gresik, Sambari Halim Radianto pada saat acara sedekah bumi di Dusun Betiting, Desa Banjarsari, Kec Cerme pada Sabtu (3/9) lalu.
Setelah turun dari provinsi, saat ini ketiga calon nama Sekkab dikirim ke Lembaga ASN (Aparatur Sipil Negara) untuk dimintakan rekom. ”Menang betul  Jumat (2/9) lalu sudah turun. Sekarang masih dikirim ke Koordinator ASN dimintakan rekom,” tutur Suyono, Kabag Humas Pemkab Gresik, Senin (5/9).
Diperkirakan, paling lambat pekan ini rekom itu sudah turun. Ditanya dari ketiga calon itu siapa yang  berpeluang menduduki kursi Sekkab, menurut Suyono, itu bergantung bupati yang punya otoritas. ”Yang jelas tidak keluar dari ketiga nama itu. Masak saya,” kata Suyono sambil ketawa.
Sebelumnya, tiga nama calon Sekkab Gresik hasil seleksi Tim Pansel (Panitian Seleksi) yang diketuai Abd Kholiq itu dikirim ke provinsi. Ketiganya, Agus Budiono, Kepala Badan Pemberdayaan Masyarakat (Bapemas), Djoko Sulisyto Hadi, Kepala Inspektorat, dan Moh. Najikh, Kepala Dinas Koperasi dan UKM.
Sementara, dari ketiga calon itu siapa yang paling berpeluang menduduki kursi eselon II yang menjadi rebutan banyak pejabat itu, secara pasti belum diketahui. Berdasar runmor berkembang dijajaran Pemkab Gresik, selain Najikh adalah Djoko Sulistyo Hadi. Sementara, Agus Budiono disebut-sebut hanya sebagai pengembira.
Lantas, diantara Najikh dan Djoko Sulistyo Hadi, siapa  kira-kira yang akan dipilih Bupati Sambari memenduduki kursi Sekkab Gresik yang kini dijabat Plt Bambang Isdianto itu, Djoko Sulistyo Hadi nampaknya paling berpeluang. Djoko dinilai paling bisa diajak kerja sama. Kalau Najikh, dinilai cukup riskan.
Tidak hanya itu, Djoko juga dinilai bisa mengamankan Bupati Sambari jika sudah tidak menjabat nanti. Skenarionya, Djoko setelah dua tahun pensiun, Andhy Hendro Wijaya, Kepala Dinas Perhungan (Kadishub) yang bakal muncul sebagai penerus Sekkab. Itulah alasannya, kenapa Andhy tidak maju sebagai calon Sekkab, meski namanya disebut-sebut cukup berpeluang. [eri]