30 Ribu Blangko e-KTP Dibagikan Ke Kecamatan Hari Ini

Surabaya, Bhirawa
Hari ini, Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil (Dispendukcapil) Kota Surabaya menggelar rapat bersama 31 Kecamatan di kantornya Siola Jalan Tunjungan. Hal ini guna tindak lanjut pasca dikirimnya blangko e-KTP sebanyak 30 ribu keping dari Kementrian Dalam Negeri (Kemendagri).
“Besok jam 09.00 (hari ini, red) rapat di Dispendukcapil dengan 31 Kecamatan tentang pencetakan KTP elektronik,” kata Kepala Dispendukcapil Kota Surabaya Suharto Wardoyo saat dikonfirmasi Harian Bhirawa, Kamis (11/5) kemarin.
Anang sapaan akrab Suharto Wardoyo menjelaskan bahwa rapat tersebut sekaligus pembagian blangko e-KTP sebanyak 30 ribu tambahan dari Kemendagri. “Sekalian pembagian blangko 30 ribu dari Jakarta,” jelasnya.
Menurut dia, tambahan blangko tersebut diperoleh pada Jumat (5/5) lalu. Ia menegaskan, dengan tambahan blangko tersebut nantinya diprioritaskan kepada warga yang sudah melakukan Print ready record atau siap cetak.
“Selama ini mereka memegang surat keterangan pengganti e-KTP. Jadi nanti, mereka bsia mendapatkannya,” paparnya.
Anang mengatakan, saat ini baru Kota Surabaya yang sudah mendapatkan dan mengambil blangko e-KTP di Pemprov Jatim. Menurutnya, tambahan blanko E-KTp tiap daerah belum tentu sama, bergantung banyaknya Print Ready Record. “Kota Surabaya jumlah Print Ready Record cukup besar sebanyak 125 ribu-an,” ungkapnya.
Ia memperkirakan, dari jumlah blangko e-KTP yang diterima dari Kemendagri akan habis pada bulan ini. Untuk menyelesaikan pencetakan,dirinya berharap Juni nanti, ada tambahan lagi. Sehingga, sebelum lebaran semua warga pemegang Surat keterangan pengganti e-KTP bisa mendapatkan e-KTP. “Yang belum cetak untuk sementara ini kita beri Surat keterangan Pengganti E-KTP.” Tuturnya
Kemendagri, menurut Anang, mengetahui kebutuhan e-KTP masing-maisng daerah. Untuk itu, di Surabaya, setelah April menerima 10 ribu blanko, Mei ini mendapatkan lagi tambahan sebesar 30 ribu blanko.
“Kemarin yang 10 ribu, baru terpakai 5 ribu ditambahi 30 ribu blanko,” papar Mantan Kabag Hukum ini.
Mengenai prioritas pencetakan, Anang mengatakan akan diatur oleh masing-masing kecamatan. Sebelum pembagian blangko, Dispendukcapil juga telah menggelar rapat pada Senin (6/5) lalu. “Di rapat itu kita sampaikan prosedur pencetakannya,” katanya.
Saat ini, Pemkot Surabaya sudah memiliki 19 alat pencetakan E-KTP. Dari jumlah itu, 7 alat berada di Kantor Dispendukcapil, 9 alat lainnya di kecamatan, dan 3 alat rusak. Beberapa kecamatan yang bisa mencetak e-KTP, yakni Sawahan, Tandes, Wonokromo, Rungkut, Krembangan, Simokerto, Tambak Sari, tegal sari dan Gubeng. “Dua kecamatan yang printernya rusak di kenjeran dan Semampir,” tuturnya.
Sementara itu mengenai perekaman, hingga saat ini menurut Kadispendukcapil sekitar 300 ribu orang yang belum melakukan perekaman e-KTP. Mereka rata-rata adalah warga yang menginjak usia 17 tahun saat ini. (geh)

Tags: