30 Warga Wonotirto Blitar Keracunan Soto Hajatan

Sejumlah korban keracunan yang kini dirawat di Klinik Tirta Husodo Kecamatan Wonotirto.

Sejumlah korban keracunan yang kini dirawat di Klinik Tirta Husodo Kecamatan Wonotirto.

Kabupaten Blitar, Bhirawa
Sebanyak 30 warga Desa Wonotirto, Kecamatan Wonotirto dilarikan ke Klinik Tirta Husada, Kecamatan Wonotirto pada Rabu (27/7) kemarin harus mendapatkan perawatan medis. Warga ini mengalami mual, muntah, pusing, mencret dan lemas, sehingga harus segera mendapatkan pertolongan dari petugas kesehatan.
Sukijan (53) salah satu warga korban keracunan menuturkan, pada Selasa malam, Ia dan warga yang lainnya makan soto usai tahlilan (baca Yasin) di rumah Sutarni warga Desa Wonotirto. Awalnya Ia tidak merasakan apa pun, namun pada Rabu pagi, Ia mules dan muntah hingga lemas. “Rasanya perut melilit, karena mual -mual, lalu muntah,” katanya saat mendapat perawatan di Klinik Tirta Husada, Wonotirto.
Sukijan yang takut dengan sakit mendadak yang dialaminya langsung datang ke Klinik untuk mendapatkan perawatan. Saat itu ia melihat banyak tetanganya yang hadir dalam hajatan ini juga mendapatkan perawatan di klinik. Hal serupa juga dialami oleh Jarno. Kondisi lebih labil dialami Jarno hingga Kamis (28/7) pagi kamarin. Bahkan tuan rumah yakni Sutarni juga mendapatkan perawatan di klinik Tirta Husada, untuk mendapatkan pertolongan dari tim medis.
A’is Dwi Wahyuningtyas petugas medis Klinik Tirta Husada mengatakan, kondisi korban saat masuk ke klinik hapir sama.Kondisi para korban yakni sakit mual, muntah, bahkan sering buang air besar. Setelah mendapatkan perawatan, pada Kamis kemarin tiga warga diperkenankan untuk pulang dan mendapatkan obat jalan, sedangkan sisanya masih mendapatkan perawatan dari tim medis. Bagi warga yang sudah membaik, akan diperbolehkan untuk pulang, namun bagi warga yang kondisinya masih belum memungkinkan, tetap mendapatkan perawatan. [htn]

Tags: