35 Petani Jumeneng Kabupaten Mojokerto Peroleh Kartu Tani BNI

Petani Desa Jumeneng tersenyum senang usai menerima Kartu Tani karena bisa dipakai pinjam uang tanpa jaminan di BNI. [hasan amin/bhirawa]

Mojokerto, Bhirawa
Upaya pemerintah menciptakan swasembada pangan nasional nampaknya tak hanya slogan semata. Hal ini dapat dilihat dari upaya yang dilakukan dalam membantu petani agar produksi pertaniannya bisa meningkat, dan petaninya juga sejahtera terus dilakukan.
Seperti peminjaman alat dan mesin pertanian, pembagian bibit padi dan jagung unggul. Subsidi pupuk dan serapan gabah oleh Bulog. Kini muncul terobosan baru, Pembagian Kartu Tani oleh Bank Pemerintah yang ditunjuk, seperti yang dilakukan di Desa Jumeneng, Kec Mojoanyar, Kab Mojokerto, Rabu (4/1).
Sebanyak 35 orang petani yang tergabung dalam Poktan Urip Rahargo dan Poktan Cangkring Makmur, dapat pembagian Kartu Tani dari BNI Kanca Mojokerto di balai desa setempat.
Dengan didampingi Babinsa Jumeneng Pos Ramil Mojoanyar Kodim 0815/Mojokerto, Serda Supardi, Kepala Desa Jumeneng (Suhariyanto) dan Ketua BPP Mojoanyar (Supramonorini), SP, kartu Tani itu diserahkan langsung kepada petani berhak oleh petugas BNI 46 Kanca Mojokerto, Uthi Millati H dan Sandra Dwi H.
Ketua BPP Mojoanyar, Supramonorini SP mengatakan, dengan dibagikannya Kartu Tani oleh pihak BNI kepada kedua Poktan di Desa Jumeneng ini, diharapkan akan meningkatkan kesejahteraan para petani karena melalui kartu tani ini dapat digunakan untuk pinjam uang ke Bank BNI yang dinamai KUR Tani (Kredit Usaha Rakyat Sektor Pertanian), dan Kartu Tani ini dapat digunakan untuk penyaluran subsidi pupuk sehingga tepat sasaran, selain itu semua transaksi perbankan dapat dilakukan melalui kartu tani ini sehingga memudahkan pengawasan. [min]

Tags: