4 Kandidat Sekda Gresik Jalani Fit and Proper Test

Moh Najihk, salah satu calon Sekda menjalani fit and proper test dihadapan tim Pansel. [kerin ikanto/bhirawa]

Gresik, Bhirawa
Empat calon Sekda (Sekretaris Daerah) Pemkab Gresik jalani fit and proper test yang dilakukan tim lelang Sekda, bertempat di Rung Grahita Eka Praja Kantor, Pemkab Gresik, Rabu (4/8). Keempatnya yakni Mulyanto (Kepala Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi), Agus Budiono, (Kepala Bapemas/Badan Pemberdayaan Masyarakat), M Najikh, (Kepala Dinas Koperasi, UKM, Perindustrian dan Perdagangan) dan Djoko Sulistiyohadi (Kepala Inspektorat Pemkab Gresik).
Dihadapan tim lelang, masing-masing calon diminta untuk memaparkan konsepnya jika terpilih sebagai Sekda, mendapat giliran pertama Mulyanto, kemudian Agus Budiono, Najikh dan terakhir Djoko Sulistyohadi. Untuk menguji kemampuan para calon Sekda, beragam pertanyaan disampaikan tim lelang Diantaranya soal birokrasi, pelayanan kinerja, tugas dan kewenangan Sekda, sebagimana ditanyakan Mohammad Thoha, salah satu anggota tim lelang mewakili unsur Ormas ini.
Sementara, Ketua Tim Lelang Sekda, Abdul Kholik menegaskan, keempat calon itu menjalani uji kelayakan setelah sebelumnya dinyatakan lolos administrasi. ”Fit and proper test itu merupakan tahapan yang harus dilalui masing-masing calon Sekda. Proses lelang Sekda itu meliputi pemeriksaan administatif, fit and proper test dan pemeriksaan kesehatan.
Dari empat calon itu nantinya akan mengerucut tinggal tiga calon untuk diusulkan kepada Bupati Gresik Sambari Halim Radianto. Sementara, dari ketiga calon itu siapa nanti yang paling layak untuk menduduki kursi Sekda, semuanya bergantung Bupati Sambari. Najikh dan Djoko Sulistyohadi disebut- sebut kalangan pejabat dijajaran Pemkab Gresik yang  paling layak menduduki kursi eselon II yang menjadi rebutan banyak pejabat ini. Najikh bahkan ada yang menyebut masih diatas Djoko Sulistiyohadi. Sebab, sebelumnya Najikh pernah menjabat sebagai Plt Sekda Gresik ketika era pemerintahan mantan Bupati Robbach Ma’shum.
Sementara, dari ke empat calon itu peluang Agus Budiono untuk maju ke tahapan berikutnya, yaitu tiga besar cukup berat. Nasib Agus Budiono, mantan Kepala Dinas Sosial ini diprediksi akan menyusul Sumarno, Kepala Badan Lingkungan Hidup (LH) yang gugur alias tidak lolos karena terkendala persyaratan. Namun, semua itu kembali lagi kepada Bupati Sambari, siapa dari ke empat calon itu  yang  akan dipilih nanti. Yang jelas loyal, bisa diajak kerjasama dan kinerjanya selama ini cukup baik. [eri]