40 ASN Kesehatan Ikuti Kompetensi Deteksi Dini Kanker Mulut Rahim

Sekretaris Daerah Kab.Jember Mirfano (tengah depan) bersama peserta diklat, kemarin.

Jember, Bhirawa
Deteksi dini kanker leher rahim dan payudara, Sedikitnya 40 aparatur sipil negara (ASN) di bidang kesehatan di lingkungan Pemkab. Jember ikuti kompetensi. Mereka terdiri dari 35 bidan dan 5 dokter di Kabupaten Jember yang telah masuk seleksi BPKSDM.
Sekretaris Daerah Kabupaten Jember Mirfano mengatakan selain ikuti diklat, mereka akan mendapatkan sertifikat kompetensi, setelah peserta melayani sedikitnya 100 pasien dalam kurun waktu tiga bulan.
”Jika kurang dari 100 orang, sertifikatnya akan ditahan,” ujar Mirfano saat membuka diklat diaula Pusdiklat Aparatur Badan Kepegawaian dan Pengembangan SDM Jember, kemarin.
Menurut Mirfano, Diklat digelar oleh pemerintah bertujuan untuk meningkatkan kompetensi bidan dan dokter. Kegiatan ini juga agar dapat meningkatkan pelayanan kesehatan di Kabupaten Jember.
“Kebutuhan pada masa depan adalah orang-orang yang profesional dalam memberikan pelayanan. Dengan begitu, kedepan tingkat kesehatan masyarakat semakin meningkat” ungkapnya.
Kepala Bidang Kompetensi Fungsional dan Sosial Kultural Badan Pengembangan Sumber Daya Manusia Provinsi Jawa Timur Didiek Dwiyanto mengapresiasi Kabupaten Jember yang memiliki komitmen terhadap peningkatan kompetensi ASN melalui pendidikan dan latihan, utamanya di bidang kesehatan.
Didiek Dwiyanto berharap pelatihan dapat berjalan efektif dan proses pembelajaran bisa kondusif juga produktif hingga mendapatkan hasil yang diinginkan dengan didukung tenaga medis dan paramedis yang kompeten dalam melakukan deteksi dini.
“Pembangunan kesehatan pada hakikatnya adalah upaya yang harus dilaksanakan oleh semua komponen bangsa Indonesia,” katanya, Sementara, Kepala Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Kabupaten Jember Yuliana Harimurti mengatakan tujuan diklat ini adalah untuk dapat mempengaruhi sikap peserta terhadap manfaat dan penggunaan inspeksi visual dengan metode inspeksi visual asam asetat 4a (IVA) dengan cryotherapy yang tepat.
“Diklat ini akan memberikan keterampilan konseling dalam berbicara terhadap klien tentang pemeriksaan kanker payudara dan kanker leher rahim. Peserta akan mendapatan pengetahuan, keterampilan dalam melakukan pemeriksaan payudara dan test inspeksi visual asam asetat, serta melakukan cryotherapy bila diindikasi ada kanker,” tandasnya pula. [efi]

Tags: