45 Persen CJH Kabupaten Bojonegoro dari Petani

Bojonegoro, Bhirawa
Kasi Gara Haji dan Umrah Kemenag Kabupaten Bojonegoro, Wakhid Priyono mengatakan, saat ini mulai dilakukan finalisasi persiapan  pemberangkatan haji. Sebanyak 1.157 calon Jamaah haji (CJH) Bojonegoro akan berangkat ke tanah suci mekah bulan September mendatang.
Menurut wakhid, para CJH tersebut sudah melakukan pemeriksaan kesehatan secara menyeluruh di Puskesmas dan rumah sakit. “Mereka itu adalah jama’ah yang sudah antre sekian tahun, dan mereka antusias,” kata Wakhid kepada Bhirawa, Selasa (18/8) di ruang kerjanya.
Bedasar profesinya, CJH Bojonegoro tahun ini didominasi oleh petani, lalu disusul oleh profesi lainnya seperti pedagang, guru dan PNS. “45 persen dari petani, lainnya berasal dari kalangan pedagang, guru dan PNS lingkup Pemkab setempat,” jelasnya.
Pihaknya tidak tahu secara pasti, mengapa dari kalangan petani yang justru mendominasi CJH 2015. “Mungkin karena petani kita sudah makmur, sehigga banyak yang mendaftar sebagai calon haji. Tapi, yang perlu diingat, ibadah haji itu karena panggilan Allah, dan tidak mengenal pekerjaan.,” ujarnya.
Kendati klasifikasi jemaah haji sangat variatif karena dulu kebanyakan adalah para swasta, tapi kali ini kalangan petani lebih sukses sehingga bisa berangkat ke Tanah Suci. Tahun ini CJH Bojonegoro sebanyak 1.157  orang. Sementara itu, kelompok terbang (kloter) 32 dan 33 CJH Bojonegoro akan berangkat pada 3-4 September 2015. [bas]