48 Prestasi Diraih DP2KBP2. Kabupaten Mojokerto dan BKKN Jatim Teken MoU

Suasana rapat kerja yang diteruskan MoU. Antara DP2KBP2 dengan Perwzkilan BKKBN. Prov. Jatim.

Mojokerto. Bhirawa
Dinas Pengendalian Penduduk, Keluarga Berencana dan Pemberdayaan Perempuan (DP2KBP2) Kabupaten Mojokerto, yang berhasil meraih 48 prestasi akhirnya dipilih oleh BKKBN. Prov. Jatim untuk menandatangani MoU kerjasama Kinerja tahun 2021.

Hal ini tidak lain karena prestasi DP2KBP2 Pemkab, mojokerto sangat gemilang dua tahun terakhir ini, telah menjuarai tingkat Provinsi dan Nasional. sebagaimana disampaikan Kepala DP2KBP2, Joedha Hadi. Kamis (25/3).

DP2KBP2 Kabupaten Mojokerto, mengatakan bahwa DP2KBP2 telah mengantogi 48 prestasi, dan berhasil masuk 5 besar terbaik se-Indonesia dalam program KKBPK.

Untuk peserta aktif KB aseptor Kabupaten Mojokerto mencapai target yang luar biasa mencapai 113,77 persen. Demikian juga PPKB dan Sub PPKBD Kabupaten Mojokerto, merupakan satu-satunya yang sudah berbadan hukum dan masuk 5 besar teraman di Indonesia dalam pengendalian kehamilan di masa pandemi Covid-19.

Hal ini menurut Joedha karena dalam memberikan pemahaman bahwa program KB, tidak terbatas pada urusan pengendalian jumlah penduduk saja. Lebih dari itu, KB punya peran vital menyiapkan generasi muda berencana lewat beberapa program strategis.

”Peran dan fungsi KB tidak terbatas pada pelayanan KB saja. Kami juga menyiapkan generasi muda dengan mengedukasi mereka melalui PIK-R dan Insan Genre. Mereka mendapat edukasi program pencegahan sex bebas. Tak lupa saya mengajak semua untuk meningkatkan kepedulian terhadap KB. KB adalah kebutuhan. Jangan ragu. Mari bersama menyiapkan generasi muda menjadi generasi tangguh dan sehat,” tutur Joedha Hadi.

Soekaryo ,Perwakilan BKKBN Provinsi Jawa Timur, mengatakan bahwa Bangga Kencana sangat penting untuk menekan bonus demografi, meningkatkan program kesehatan ibu dan anak dengan tolok ukur menurunya Angka Kematian Ibu (AKI) dan Angka Kematian Bayi (AKB). Program tersebut juga merupakan indikator kesadaran masyarakat untuk mewujudkan kesejahteraan keluarga.

Untuk itu kami minta dukungan kepada seluruh mitra, untuk mensukseskan program KB termasuk Pendataan Keluarga yang akan dilaksanakan pada 1 April -31 Mei 2021 nanti. Data yang didapat nantinya akan digunakan sebagai alat memonitor keluarga mana yang akan diberi bantuan agar lebih tepat sasaran.

“Pogram ini esensinya untuk mensejahterakan perekonomian keluarga dan mengendalikan pertumbuhan penduduk. Mari kita sukseskan. Saya juga berpesan kepada DP2KBP2, untuk terus mempertahankan prestasi dan meningkatkannya,” tandas Soekaryo.

Wakil Bupati Muhammad Albarraa, dalam sambutannya mengatakan rakerda ini dapat membantu mewujudkan sinkronitas mensukseskan Bangga Kencana dan Pendataan Keluarga. Wabup menekankan agar seluruh penyuluh KB, bisa tepat sasaran dalam program pendataan keluarga demi terwujudnya tujuan program.

“Saya atas nama Pemkab Mojokerto mendukung program pendataan keluarga dengan harapan semua bisa bersinergi. Saat ini angka stunting yang tinggi ada di Dawarblandong yakni ebih 27,66 persen. Kami berharap agar di 2024, angka ini bisa turun,” harap wabup. (min)

Tags: