Para Tenaga Honorer Pemkot Batu akan memperebutkan 337 kursi P3K yang pendaftarannya akan dibuka Oktober nanti.
Kota Batu,Bhirawa
Bulan Oktober nanti Pemkot Batu akan membuka pendaftaran Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (P3K). Sebanyak 480 Tenaga Honorer yang ada di Pemkot Batu bersaing untuk memperebutkan kursi P3K. Karena tahun ini Pemkot Batu hanya akan menerima sebanyak 337 pegawai P3K saja.
“Pendaftaran P3K ini akan dilakukan secara online. Namun sebelumnya, kita akan melakukan kordinasi dulu dengan BKD Pemprov Jatim dan BKN Pusat. Kemudian kita akan umumkan pembukaan pendaftarannya,” ujar Kasubdit Data dan Informasi di Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kota Batu, M.Muslich, Senin (16/9).
Formasi tenaga P3K yang dibuka pendaftarannya adalah tenaga fungsional yaitu, tenaga guru, perancang Undang-Undang, tenaga pengadaan barang jasa, dan tenaga arsip. Dan dari formasi yang dibutuhkan tersebut maka jumlah P3K yang akan diterima hanya 337 pegawai saja. Artinya, tidak semua tenaga honorer yang ada di Pemkot Batu bisa menjadi tenaga P3K tahun ini.
“Saat ini Pemkot Batu memiliki ASN atau PNS sebanyak 3.328 pegawai, sedangkan jumlah tenaga honorer 480 pegawai,”jelas Muslich.
Untuk bisa mendaftar sebagai P3K, seorang honorer harus memiliki ijazah minimal D3.
Diketahui, penerimaan P3K untuk tahun ini menjadi prioritas utama di Kota Batu. Karena tahun ini Pemkot tidak membuka pendaftaran CPNS. Sementara setiap tahunnya ada sekitar 80-90 PNS yang memasuki masa pensiun. Namun hal ini tidak akan mengganggu pelayanan publik yang diberikan karena tahun lalu Pemkot telah menerima sebanyak 217 CPNS.
Tidak dibukanya pendaftaran CPNS Kota Batu tahun ini dibenarkan Wakil Walikota Batu, Ir.H.Punjul Santoso. “Di tahun 2019 Pemkot Batu tidak mengajukan kuota penerimaan CPNS ke Kemen PAN-RB, melainkan P3K. Dan untuk P3K yang dibutuhkan meliputi 3 kategori. Yakni tenaga kependidikan ada 70 orang, tenaga kesehatan ada 3 orang, dan tenaga teknis ada 264 orang,”ujar Punjul. [nas]
