Dyah Liestina
Kota Batu, Bhirawa
Memasuki 10 hari terakhir bulan Mei, masih 60 persen paket kegiatan belanja barang dan jasa tahun 2015 yang belum dilelang. Kondisi ini membuat pelaksanaan kegiatan menjadi molor dan rawan tak bisa diselesaikan di sisa waktu 6 bulan ke depan.
Data di Bagian Ekonomi dan Pembangunan (Ekbang) Kota Batu, di tahun ini ada 130 paket kegiatan belanja barang dan jasa yang pengerjaannya dengan menggunakan sistem lelang. Dan hingga kemarin (21/5), baru 51 paket kegiatan yang sudah masuk proses lelang. Artinya, masih tersisa 79 paket kegiatan yang belum memasuki proses lelang. Dan kegiatan tersebut berpotensi dicoret dalam Perubahan Anggaran Keuangan (PAK) 2015.
“Dalam proses ini ada yang lelangnya sudah selesai, dan ada pula yang masih harus dikaji ulang karena persyaratan administrasi lelang belum lengkap,” ujar Kabag Ekbang Kota Batu, Diah Liestina, Kamis (21/5).
Dijelaskan, pada tahun 2015 jumlah paket pekerjaan di Pemkot Batu yang menggunakan sistem swakelola, penunjukan langsung (PL) dan lelang mencapai 1.473 paket pekerjaan. Adapun paket pekerjaan kontruksi yang nilainya di atas Rp200 juta dan paket pekerjaan konsultasi dengan nilai kegiatannya di atas Rp50 juta wajib dilelang.
”Setiap akhir tahun, Ekbang sudah menyiapkan formulir paket kegiatan yang harus diisi setiap satuan kerja perangkat daerah (SKPD). Tujuannya untuk mempermudah meneliti paket pekerjaan mana saja yang sudah dan belum dikerjakan dimasing-masing unit kerja,” tambah Diah. Sebelumnya, Wakil Wali Kota Batu Punjul Santoso sempat menegaskan bahwa pembahasan perubahan anggaran kegiatan (PAK) APBD Kota Batu tahun 2015 akan dilaksanakan awal Juni.
Dari data sementara yang diajukan SKPD ke Badan Perencanaan Daerah (Bapeda), terjadi peningkatan kebutuhan anggaran untuk membiayai beberapa proyek pemerintah. Kenaikan anggaran yang akan diusulkan kepada anggota DPRD Kota Batu mencapai Rp100 miliar.
“Tahun ini jumlah anggaran untuk belanja langsung mencapai Rp532 miliar. Kemarin dari hasil rekap sementara usulan kegiatan 31 SKPD sudah ada kenaikan anggaran Rp100 miliar. Tapi usulan penambahan anggaran dalam PAK belum final. Wali Kota Batu belum mengetahui usulan kenaikan anggaran yang diajukan SKPD,” kata Punjul. [nas]
