50 Anggota Satpol PP Ikuti Bimbingan Intelijen

Sebanyak 50 anggota Satpol PP Jatim maupun kabupaten/kota mengikuti Bimbingan Teknis Peningkatan Kemampuan Intelijen.

Surabaya, Bhirawa
Peranan Intelijen sangat diperlukan untuk menjaga keamanan maupun pertahanan. Sebab mereka berperan untuk menggali informasi untuk memantau kondisi lingkungkan.
Melihat peranan yang sangat strategis itulah, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Jatim menggelar Bimbingan Teknis Peningkatan Kemampuan Intelijen Bagi Anggota Satuan Polisi Pamong Praja yang digelar di Malang 4-5 Desember.
Dalam sambutan tertulisnya, Kasatpol PP Jatim Budi Santosa menjelaskan, selama ini kondisi Jatim sangat kondusif karena tercipta kerjasama antara pemerintah, TNI/Polri dan masyarakat.
Respon cepat ini dapat dilaksanakan karena terjalin kerjasama yang baik antara masyarakat dan aparat keamanan yang terus menjalin komunikasi dan informasi.
“Komunikasi dan informasi sangat diperlukan untuk mencegah dan menangani konflik yang lebih luar,” kata Budi Santosa saat membuka pelatihan.
Sesuai dengan Permendagri Nomor 16 Tahun 2011 tentang komunitas intelijen daerah (Komda) Pasal 6 ayat 1 dan 2 menyatkan bahwa keanggotaan Kominda provinsi dan kabupaten/kota terdapat unsur intelijen dan badan intelijen negara, TNI, Polisi, Kejaksaan Tinggi, Imigrasi, Bea dan Cukai, pajak, perbankan dan unsur terkait lainnya.
“Saya berpendapat bahwa Satpol PP harus tergabung dalam Komida dan berperan melakukan deteksi dini untuk pencegahan, penangkalan dan penganggulangan setiap ancaman. Dalam hal ini adalah pelanggaran Perda dan Perkada serta gangguan Trantibum,” katannya.
Saat ini aktivitas intelijen di tubuh Satpol PP belum diatur oleh negara. Sehingga perlu UU dan peraturan pemerintah tentang intelijen Satpol PP sebagai payung hukum.
Diakhir sambutannya Budi Santosa menekankan tugas dan fungsi intelijen yakni sebagai mata dan telinga bagi Satpol PP untuk melakukan deteksi dini terhadap ancaman maupun gangguan.
Kemudian memiliki misi strategis untuk menciptakan kondisi daerah yang aman. Sementara itu Kabid Sumber Daya Aparatur Satpol PP Hanis mengatakan kegiatan ini diikuti oleh 50 anggota Satpol PP Jatim maupun kabupaten/kota. [wwn]

Tags: