Salah Satu PTT Bakorwil V Jember saat melakukan Tes Swab setelah dinyatakan Reaktif, Senin (22/6).[effendi/bhirawa]
Sedikitnya 50 orang ASN, PTT, karyawan outsourcing dan security di lingkungan Bakorwil V Jember, lakukan Rapid test kesehatan, diaula Bakorwil V Jember, Senin (22/6/2020). Dari hasil pemeriksaan yang dilakukan oleh Tim Siaga Covid – 19 RS Paru Jember, diketahui ada empat orang karyawan dinyatakan reaktif.Kini ke empat karyawan tersebut, menjalani pemeriksaan lanjutan (SWAB) dan melakukan isolasi mandiri.
Kepala Bakorwil VJember yang dikonfirmasi melalui Sekretaris Bakorwil V Juheiri mengatakan, pelaksanaan rapid test dilingkungan ASN, PTT dilingkungan Pemprov Jatim sesuai dengan surat Sekdaprov Jatim No.0856/8301/031.3/2020 tentang Pelaksanaan Pencegahan dan Penanganan Covid 19 dilingkungan perangkat daerah Pemprov Jatim.
” Atas dasar itu, sedikitnya ada 50 ASN, PTT, Karyawan Outsourcing dan Security dilingkungan Bakorwil V Jember melakukan Rapit Test dari Tim Siaga Covid 19 RS Paru Jember,” kata Sekban Juhaeri kemarin.
Pelaksanaan Rapid Test dilakukan secara bertahap. Masing-masing lembaga teknis provinsi yang ada di Jember akan melakukan rapid test di Bakorwil secara bergantian.” Mereka sudah mengajukan jadwal kepada petugas Tim Covid 19 untuk di rapid test,” ungkapnya.
Rapid Test yang digelar ini sebagai bentuk upaya Pemprov Jatim dalam mengantisipasi penyebaran virus corona.” Kita tidak bisa bergerak sendiri-sediri , tapi harus bersama-sama dalam upaya memutus penyebaran covid 19, disamping mengkampanyekan disiplin pakai masker, cuci tangan dan jaga jarak sesuai dengan protokol kesehatan,” tandasnya.
Terkait 4 orang yang dinyatakan reaktif dari hasil rapid test, Juheiri membenarkan. Kini ke empat orang tersebut melakukan pemeriksaan lanjutan (SWAB).” Kita masih belum tahu apakah ke empat karyawan tadi positif atau tidak, kita masih menunggu hasil SWAB tadi. Untuk sementara, keempat orang tersebut melakukan isolasi mandiri,” pungkasnya.(efi)
