60 % Kematian Penderita Kanker Akibat Gizi Buruk

kankerSurabaya, Bhirawa
Selama ini penyakit kanker dianggap sebagai penyakit yang mematikan dan berbahaya. Tingkat kesakitan dan dampaknya pada kesehatan dianggap cukup besar. Tapi sebenarnya angka kematian pada penderita kanker kebanyakan bukan karena keganasan penyakit tersebut, akan tetapi karena gizi buruk sebagai kombinasi dampak fisik dan psikologis pada penderita kanker.
“Sebanyak 60 persen penyebab kematian pada penderita kanker adalah akibat gizi buruk, bukan keganasan dari penyakitnya,” tegas Dokter Spesialis Gizi Klinik Adi Husada Undaan Wetan Surabaya dr Hidayat Wirianto M Kes DFN SpKG.
Menurutnya, masalah gangguan makan menjadi problem yang selalu dialami penderita kanker. Hingga para penderita mengalami gangguan makan yang parah dan berakibat pada menurunnya berat badan dan kurangnya kecukupan nutrisi tubuh. Padahal kecukupan nutrisi sangat dibutuhkan untuk tetap menjaga kondisi penderita dan mendukung proses pengobatan atau terapi.
Pada penderita kanker sangat penting berat badannya ideal terkontrol dan jangan sampai turun. Karena menurunnya berat badan bisa menyebabkan imunitas tubuh ikut menurun dan dapat berakibat kondisi tubuh pasien semakin lemah. Kecukupan nutrisi juga sangat mendukung cepat dan suksesnya pengobatan atau terapi. Karena dalam kondisi yang prima dan cukup nutrisi kemampuan sel tubuh untuk dan reaksi obat untuk menyembuhkan siri semakin tinggi.
“Hal pertama dan sangat penting yang harus diterapkan pada penderita kanker adalah menjaga berat badan dan memastikan pasien cukup nutrisi,” imbuhnya.
Oleh karena itu sejak pasien didiagnosis menderita kanker seharusnya bukan hanya didampingi oleh dokter untuk pengobatannya saja, tetapi sangat perlu didampingi pula oleh ahli gizi untuk memastikan dan mengontrol pasien cukup nutrisi.
“Bukan hanya saat dirawat dirumah sakit, tetapi saat menjalani pengobatan dirumah pasien juga harus dipastikan mendapatkan nutrisi yang cukup. Caranya yaitu mengedukasi dan membimbing keluarga untuk memberikan asupan gizi yang cukup,” tukasnya. [dna]

Tags: