80 ASN Kota Malang Pamitan Berangkat Haji

Wakil Wali Kota Malang Sutiaji menyerahkan cindera mata kepada Jamaah Calon Haji ASN Selasa [1/8] kemarin.

Kota Malang, Bhirawa
Setelah sehari sebelumnya, para ketua regu jamaah calon  haji asal Kota Malang, melakukan perpisahan dengan Pemkot Malang. Selasa 1/8 kemarin giliran 80 Aparatur Sipil Negara (ASN), pamitan dengan jajaran Pemkot Malang untuk menunaikan Ibadah Haji.
Pamitan para ASN ini, diterima olah Wakil Wali Kota Malang Sutiaji dan jajaran pejabat eselon II Pemkot Malang, di Masjid Baiturahman, komplek Balikota Malang. Mereka terdidi 56 jamaah perempuan dan   24 jamaah laki-laki.
Wakil Wali Kota Malang Sutiaji, berpesan agar para Jamaah Calon Haji ASN ini, mampu memberikan contoh kepada jamaah lain. Baik terait masalah kedisiplinan maupun dalam menjalakan syarat rukun haji.
“Bapak ibu merupakan  orang-orang terpilih, karena memiliki kesempatan untuk bisa menjalankan Ibadah Haji, karena itu saya berpesan agar bisa menjadi conth bagi jmaah yang lain,”tutur Sutiaji.
Peria yang juga seoarang sutadz itu, meminta  jamaah tidak henti-hetinya untuk memberikan doa kepada Pemkot Malang, agar Kota Malang yang damai  dan tentram ini tetap terus terjaga.
“Alhamdulilllah kita tinggal di Kota yang paling damai, makanya kami minta semua jamaah berdoa untuk ketentramkan Kota Malang. Sehingga suasana seperti saat ini dapat dirasakan sampai anak cucu kita semua,”imbuhnya.
Diingatkan juga, pelaksanaan ibadah haji, itu membutuhkan fisik yang kuat serta tingkat kesabaran yang tinggi. Sebab seluruh peserta yang jumlahnya jutaan memiliki tujuan yang sama ingin melaksanakan ibadah yang khusuk dan maksimal.
“Dibutuhkan kesabaran keseriusan, maka setiap ada masalah harus segera direspon. Tugas ketua regu dan ketau rombongan sangat berat tapi merupakan amanah yang berniali ibadah tersendiri,”tuturnya.
Sementara itu, Ketua MUI Kota Malang KH. Baidhowi Muslih menyampaikan,  agara para jamaah  memanfaatkan kesemeptan ini, dengan sebaik-baiknya dan melakukan doa sebanyak-banyaknya baik unuk dirinya sendiri, untuk teman-temanya dan juga untuk Kota Malang.
“Banyak tempat-tempat mustajabah,  makanya jangan berhenti unuk berdoa, dan mendoakan saudara-saudaranya. Beribadahkan sepuasnya disana senyapang diberikan kekuatan dan waktu yang luang karena tidak semua orang bisa ke Tanah Suci,”tutur Baidhowi.
Ia lantas menyampaikan bahwa beragkat haji itu bukan karena punya uang tetapi karena memiliki kesmepatan dan dipanggi oleh Allah. Punya uang saja tidak cukup, karena sudah terbukti orang  punya uang banyak tidak mampu menjalankan ibadah haji.
“Makanya yang berkesempatan jangan lupa untuk terus bersyukur dan memohon doa.  Ini sangat penting agar perjalanan suci ini memiliki makna lebih,”tuturnya.
Para ASN Kota Malang yang akan tergabung dalam kloter 39 dan 40 ini, tiga orang diantaranya merupakan pejabat eslon II B, mereka adalah Mulyono Staf Ahli Bidang Pemerintahan dan Hukum, Yuhdi K Ismawardi Kepala Dinas Ketenagakerjaan, dan Eny Sutiarni Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil. Selebihnya merupakan ASN eselon III dan Guru. [mut]

Tags: