90 Bank Sampah Siap Layani Pembayaran PBB Warga Kota Batu

Salah seorang warga Kelurahan Sisir terlihat sedang menyetorkan sampah daur ulang ke Bank Sampah Kampung Damai yang ada di Kelurahan Sisir Kota Batu.

Kota Batu, Bhirawa
Di Kota Batu terdapat 122 bank sampah yang tersebar di 3 kecamatan yang ada di kota ini. 90 dari bank sampah tersebut telah siap menampung sampah anorganik yang dikumpulkan dan disetorkan warga dalam Program Bayar PBB (Pajak Bumi Bangunan-red) Dengan Sampah. Adapun program ini telah dilaunching Pemkot Batu dalam Peringatan Hari Peduli Sampah Nasional (HPSN) beberapa waktu lalu.
Diketahui, Pemkot Batu melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) telah meluncurkan program Bayar PBB Dengan Sampah. Adapun untuk bisa memanfaatkan kemudahan ini, warga Kota Batu harus menjadi anggota Bank Sampah. Kemudian di rumah masing-masing, anggota bank sampah ini harus memilah sampah basah (organik) dan sampah kering (anorganik). Selanjutnya sampah organik digunakan sebagai pupuk, sementara sampah anorganik disetor ke bank sampah.
Warga kemudian membawa pipil atau SPPT PBB-nya ke loket pembayaran PBB di Desa atau Kelurahan dimana sudah ada petugas dari Bank Sampah DLH, Bank Jatim dan pegawai Badan Keuangan Daerah (BKD) Pemkot Batu. Kemudian Petugas akan memeriksa jumlah saldo tabungan sampah yang bersangkutan.
“Jika memang saldonya sudah mencukupi akan langsung dilakukan pembayaran, namun tidak tidak memenuhi akan diterapkan sistem menabung,”ujar Eny Maulidiyah, staf Seksi Pembinaan Persampahan dan Pengelolaan Limbah B3 (bahan berbahaya dan beracun-red) DLH Kota Batu, Minggu (24/2).
Untuk mendukung pelaksanaan program ini, pihak DLH sudah menandatangani kesepakatan bersama atau MoU dengan Bank Jatim untuk proses pembayaran PBB. Dan saat ini dari 122 Bank Sampah yang ada, 90 di antaranya sudah menjadi nasabah.
Sebelumnya, Pemkot Batu telah mengajak masyarakatnya berkomitmen dalam menjaga kelestarian lingkungan. Salah satunya denga membuat Program Bayar PBB Dengan Sampah. Program ini telah dilaunching saat Pemkot Batu memperingati HPSN di Desa Oro-Oro Ombo beberapa waktu lalu.
Selain program Bayar PBB Dengan Sampah, dalam peringatan HPSN ini juga diisi berbagai kegiatan untuk menyadarkan masyarakat dalam menjaga lingkungan. Mulai dari pelepasan satwa oleh siswa-siswi sekolah hingga penanaman 1000 bibit pohon.”Kegiatan ini merupakan komitmen kita bersama dalam menjaga lingkungan sekaligus untuk membangun kesadaran bersama,” ujar Wali Kota Batu, Dewanti Rumpoko. [nas]

Tags: