969 Perusahaan di Bojonegoro Ikuti Program BPJS

Bojonegoro, Bhirawa
Sejak berubah nama dari PT.Jamsostek menjadi Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) ketenagakerjaan,selama bulan Januari – Perbruari 2014 lalu diketahui sebanyak 969 perusahaan di Bojonegoro dengan 41.086 tenaga kerja mengikuti program BPJS ketenagakerjaan.
Untuk wilayah Kabupaten Bojonegoro terdapat 416 perusahaan dengan jumlah 17.581 tenaga kerja yang ikut progam jaminan sosial. Sedangkan untuk Kabupaten Tuban sejumlah 259 perusahaan dengan jumlah peserta 11.815 tenaga kerja. Untuk Lamongan terdapat 223 perusahaan dengan 8.535 tenaga kerja.
” Dari jumlah tersebut diantaranya terdapat 71 perusahaan menengah bawah yang memiliki 3.155 tenaga kerja,” ungkap Kepala Bidang Pemasaran BPJS cabang Bojonegoro, A.Fauzan kepada harian Bhirawa,Minggu (23/3) kemarin.
Menurutnya dari tiga wilayah kerjanya yakni  Bojonegoro, Tuban dan Kabupaten Lamongan, untuk Bojonegoro paling tertinggi dan setelah itu disusul Tuban dan Lamongan. ” Tingginya keikutsertaan tenaga kerja di Bojonegoro karena banyak perusahaan yang ikut andil dalam pengerjaan proyek Migas.Sehingga keikutsertaan dalam (BPJS) ketenagakerjaan pun semakin meningkat,” jelasnya.
Sementara itu dalam progam jaminan sosial, pihaknya memberikan tiga layanan yakni jaminan kecelakaan kerja, jaminan kematian dan jaminan hari tua. Untuk jaminan kecelekanaan kerja para peserta dikenakan iuran Rp 3 ribuan perbulan, dan peserta nantinya bisa mendapatkan biaya pengobatan Rp 20 juta + Rp 20 juta per kasus hingga dan meninggal dunia Rp 61,5 juta sekaligus. ” Untuk jaminan kematian peserta harus membayar iuran Rp 3 ribuan perbulan untuk mendapatkan santunan kematian sebesar Rp 21 juta,” ungkapnya.
Sedangkan untuk jaminan hari tua atau istilahnya tabungan, para peserta dikenakan iuran Rp 65 ribu perbulan. Dari iuran tersebut mereka nantinya akan memperoleh jaminan untuk mendapatkan hasil pengembangan pada tahun 2014 yang besarannya mencapai 16,1% per tahun, dan tidak dikenakan pajak maupun biaya administrasi. [bas]

Tags: