Abu Gunung Raung Guyur 13 Kecamatan

Abu Gunung RaungLumajang, Bhirawa
Terhitung sejak 15 Juli 2015 lalu hingga kemarin, hujan abu bercampur pasir dari erupsi Gunung Raung masih mengguyur 13 kecamatan di Kabupaten Lumajang. Di antaranya Kecamatan Yosowilangun, Rowokangkung, Jatiroto, kota Lumajang, Sukodono, Tempeh, Kunir, Sumbersuko, Kedungjajang, Randuagung, Pasirian, Candipuro dan Tempursari. “Ketebalan abu yang turun mencapai 0,2 milimeter setiap harinya,” kata Purwanto, Sekretaris BPBD Kabupaten Lumajang.
Purwanto menambahkan, intensitas sebaran abu vulkanik Gunung Raung ini mengguyur paling tinggi, terjadi pada pagi dan siang hari. Para pengendara motor yang tengah melintas di jalanan dan umah warga juga mudah sekali kotor.
Untuk itu, BPBD mengimbau, agar warga menggunkan masker agar tidak berdampak buruk bagi kesehatannya, terutama bagi pengendara motor yang tengah berkendara di jalanan. “Abu pekat itu bisa menganggu kesehatan, terutama bagi fungsi pernafasan. Abu ini tidak hanya mengguyur dari atas, namun juga dimungkinkan sebarannya dari bawah. Karena abu yang sudah menyapu jalan bisa terbawa angin kembali hingga terhirup masyarakat,” lanjut Purwanto.
Lebih lanjut Purwanto mengungkapkan BPBD Kabupaten Lumajang telah membagikan masker kepada masyarakat di Kecamatan Randuagung, Kedungjajang dan Jatiroto. “Telah membagikan sebanyak 4 ribu masker kepada masyarakat di Kecamatan tertentu yang dampaknya lebih pekat,” tandasnya. [yat]

Rate this article!
Tags: