Ada 16 KA Lokal Beroperasi di Daop 8

Penumpang kereta api saat menunggu di Stasiun Gubeng Surabaya.

Surabaya, Bhirawa
PT Kereta Api Indonesia (KAI) Daop 8 dengan terus membatalkan sejumlah perjalanan kereta guna mengantisipasi penyebaran virus Corona (Covid-19). Bahkan hingga 9 Mei 2020 hari ini, tinggal 16 perjalanan saja dari 46 KA Lokal yang masih dioperasikan.
Manager Humas KAI Daop 8 Surabaya, Suprapto mengungkapkan seluruh perjalanan KA Jarak Menengah/Jauh di wilayah kerjanya sudah dibatalkan.
“Sebanyak 16 KA Lokal dipertahankan untuk mengakomodir kebutuhan masyarakat yang karena berbagai kepentingan, terpaksa harus melakukan kegiatan aktifitas di luar rumah, terangnya, Kamis (7/5).
Suprapto menambahkan ke 16 KA Lokal yang masih dipertahankan itu diantaranya KA Dhoho relasi Blitar–kertosono–Surabaya Kota, KA Dhoho relasi Surabaya Kota–Kertosono–Blitar, KA Tumapel relasi Malang–Surabaya Kota dan KA Penataran relasi Blitar–Malang-Surabaya Kota, relasi Surabaya Kota–Malang-Blitar, relasi Surabaya Kota-Malang, relasi Malang–Surabaya Kota dan relasi Surabaya Kota-Malang. Termasuk KA Ekonomi Lokal Babat relasi Surabaya Pasar Turi-Sidoarjo, relasi Sidoarjo–Surabaya Pasar Turi-Babat, relasi Babat–Surabaya Pasar Turi-Sidoarjo dan relasi Sidoarjo–Surabaya Pasar Turi.
Sementara itu KA Lokal Kertosono yang masih dioperasikan adalah relasi Surabaya Kota-Kertosono, relasi Kertosono–Surabaya Kota relasi Surabaya Kota–Kertosono dan relasi Kertosono–Surabaya Kota.
“Sesuai ketentuan, para penumpang KA Lokal itu wajib mengikuti protokol pencegahan penyebaran Covid 19,” ujar Suprapto.
Mulai dari pembatasan daya kapasitas angkutan maksimal 50 persen dari kapasitas tempat duduk, wajib menggunakan masker, melakukan pengukuran suhu tubuh sebelum memasuki moda transportasi, dan menerapkan ketentuan jaga jarak secara fisik (Physical distancing).
Pihaknya juga selalu mengimbau kepada masyarakat Jawa Timur agar selalu mematuhi aturan protokol terkait pencegahan penyebaran Virus Corona. “Apalagi saat ini di wilayah Surabaya, Gresik dan Sidoarjo sudah diberlakukan penerapan PSBB (Pembatasan Sosial Berskala Besar),” katanya.
Kondisi jumlah penumpang KA di wilayah PT KAI Daop 8 Surabaya saat ini turun dratis dibandingkan dengan kondisi normal. Suprapto membandingkan jumlah penumpang yang naik pada 1 Maret 2020 berjumlah 40.148 penumpang/hari, kini selama periode 1-5 Mei 2020, jumlah penumpang yang naik di wilayah PT KAI daop 8 Surabaya rata–rata hanya 1.500-2.500 penumpang per hari.
Bagi pengguna yang ingin menggunakan moda angkutan kereta, pihaknya mempersilakan masyarakat untuk mencari informasi resmi melalui saluran resmi milik PT KAI (Persero). Mulai dari aplikasi KAI Access, website resmi kai.id, Contact Center 121 line (021)121, Layanan pelanggan cs@kai.id dan Sosial media @keretaapikita @kai121. [riq]

Rate this article!
Tags: