IPDA Handoko DS
IPDA Handoko DS
Ada yang unik ditengah darurat bencana virus corona atau covid 19. Pasalnya sejak ada virus corona, angka kejadian kecelakaan lalu lintas (laka lantas) di Kabupaten Situbondo menjadi turun.
Bayangkan saja, sejak bulan Januari angka laka lantas tercatat sebanyak 35 kejadian dan selanjutnya pada bulan Februari turun menjadi 25 kasus. Terakhir pada bulan Maret turun kembali sebanyak 15 kasus laka lantas.
Kanit Laka Satlantas Mapolres Situbondo, IPDA Handoko DS, menjelaskan, angka laka lantas sebelum ada virus corona biasanya selalu meningkat. “Buktinya pada bulan Maret 2020 ini saja hanya ada satu kejadian laka lantas yang sampai MD (meninggal dunia, red). Itu pun tidak meninggal di TKP, melainkan di rumah sakit setelah beberapa hari menjalani perawatan,” ujar Perwira pertama yang sebelumnya berdinas di Unit Reskrim Polsek Wuluhan Jember itu.
Ditengah virus corona saat ini jajarannya tetap intensif melakukan patroli di jalan raya Kota Situbondo. Banyak warga yang memilih berada di rumah agar terhindar dari sebaran virus corona.
Operasi yang dilakukan polisi banyak memiliki sisi manfaat bagi masyarakat karena bisa memahami apa yang harus ditaati selama menjalankan kendaraan di jalan raya. “Jangan takut kalau ada operasi polisi, senyampang taat aturan dan semua surat surat lengkap dimiliki,” pungkas Handoko pria asli Jember itu. [awi]
