Adies Kadir Targetkan 1.500 Titik Pengobatan Gratis

Adies Kadir menyapa warga yang berobat. Caleg DPR RI Dapil Jatim 1 ini menargetkan mendirikan 1.500 titik pengobatan gratis.[andre/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa
Pengabdian anggota Komisi III DPR RI Adies Kadir dalam melayani masyarakat semakin gencar dilakukan, setelah menuntaskan 817 titik pengobatan gratis.
Adies Kadir caleg DPR RI Dapil Jatim 1 yakni Surabaya – Sidoarjo nomor urut 1 ini menambah intensitas pengobatan gratis di wilayah Surabaya – Sidoarjo untuk menuntaskan target 1.500 titik pengobatan gratis.
“Pengobatan gratis ini merupakan program yang biasa dilakukan di rumah aspirasi Adies Kadir setiap Senin dan Kamis. Sejak Oktober lalu, saya menghadirkan pengobatan gratis di tengah masyarakat sebagai upaya melayani langsung masyarakat Surabaya-Sidoarjo dalam mendapatkan pelayanan kesehatan,” ungkap Sekretaris Fraksi Golkar DPR RI ini dikonfirmasi, Selasa (12/3).
Adies Kadir yang ditemui saat turun langsung bersama Caleg Dapil V DPRD Surabaya dr Akmarawita Kadir untuk melihat pengobatan gratis di Dukuh Kupang menjelaskan pengobatan gratis kali ini merupakan titik ke-817 yang ia gelar dan dia akan menambah intensitas pengobatan gratis di Surabaya – Sidoarjo. Hal itu dilakukan untuk menuntaskan target 1.500 titik pengobatan gratis untuk masyarakat.
“Pengobatan gratis ini digelar setiap Sabtu dan Minggu di sejumlah titik di Surabaya dan Sidoarjo. Dalam pengobatan gratis ini masyarakat tidak hanya sekadar bisa memeriksakan dirinya secara gratis, tapi juga bisa melakukan cek kolesterol, asam urat, kencing manis dan lainnya untuk mendeteksi penyakit yang diderita sekaligus mendapatkan obat. Semuanya gratis, masyarakat juga dilayani langsung oleh para dokter, yang setiap titik terdapat 7 sampai dengan 10 dokter. Tidak hanya itu di setiap lokasi pengobatan, juga disiapkan mobil ambulans untuk antisipasi jika ada masyarakat yang harus dibawa ke rumah sakit,” ungkap politisi yang juga Ketua Hukum dan HAM DPP Partai Golkar ini.
Adies Kadir menegaskan program pengobatan gratis ini akan terus ia lakukan, bahkan sampai lima tahun ke depan, jika kembali terpilih menjadi wakil rakyat karena program pengobatan gratis ini sangat dibutuhkan oleh masyarakat dalam mendapatkan akses kesehatan secara gratis. Selain itu juga sebagai upaya antisipasi untuk masyarakat dalam mendeteksi secara dini sakit yang mereka derita, tanpa harus menunggu parah lalu baru dilarikan ke rumah sakit. [dre]

Tags: