Ajak ASN Berzakat

H Nur Achmad Syaifudin

H Nur Achmad Syaifudin
Kesadaran ASN untuk membayar zakat gaji mendapat sorotan dari Pembina Badan Amil Zakat Nasional (Baznas) Kabupaten Sidoarjo, yang juga Wakil Bupati Sidoarjo, Nur Ahmad Syaifudin. Menurutnya, kesadaran ASN di lingkungan Pemkab Sidoarjo untuk membayar zakat masih kurang.
Selama ini, tiap bulan ASN Sidoarjo dari gajinya dipotong untuk disalurkan infaq dan shodakohnya tiap bulan kepada Baznas Sidoarjo. Hanya saja, dalam agama Islam, infaq dan Shodakoh itu termasuk sunah.
“Membayar zakat gaji merupakan kewajiban. Tapi belum mereka lakukan dengan konsisten,” kata Cak Nur, sapaan akrab dari Wabup Sidoarjo itu.
Karena membayar zakat gaji itu wajib, ia mengajak para ASN di Kabupaten Sidoarjo, untuk mulai sadar membayar kewajibannya itu. “Ayo, kita zakati gaji kita, biar barokah,” pintanya.
Cak Nur mengaku, selama menjadi wakil bupati Sidoarjo hampir lima tahun ini, tiap bulan, ia selalu membayar zakat gajinya sebesar Rp250 ribu. Ia mengatakan ukuran besaran zakat gaji, sesuai dengan aturan Islam yakni sebesar 2,5 persen dari yang diterima.
Menurut warga Desa Janti, Kecamatan Waru itu, zakat yang disalurkan nantinya akan bermanfaat sebagai bekal bagi yang menyalurkan, baik saat hidup di dunia dan saat hidup di akherat kelak. “Ayo kita zakati gaji kita,” ajaknya kembali.
Salah satu wadah yang bisa menampung zakat para ASN itu adalah Baznas Sidoarjo. Untuk itu, Cak Nur mengaku sangat mendukung sekali apabila Baznas Sidoarjo kegiatannya semakin berkembang dan semakin bermanfaat positif bagi banyak orang.
Menurut pria 55 tahun tersebut, salah satu pihak yang punya peranan penting dalam mensuport dana untuk kegiatan Baznas Sidoarjo itu, adalah para ASN di Kota Delta ini yang jumlahnya kurang lebih mencapai sebelas ribuan. “Saya minta soal zakat ini diperhatikan para ASN, agar lebih barokah,” tandasnya. [kus]

Rate this article!
Ajak ASN Berzakat,5 / 5 ( 1votes )
Tags: