Endang Soesianti
Endang Soesianti
Buku adalah jendela dunia. Siapa yang suka dan gemar membaca buku, pasti pengetahuannya sangat luas. Sadar akan pentingnya membaca buku inilah akhirnya menggerakkan, Ir Endang Soesianti MSi, untuk mengkampanyekan pentingnya membaca buku.
Sebagai Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Sidoarjo, sudah menjadi kewajibannya untuk membudayakan gemar membaca, yang sekarang masih rendah. Untuk itu, ia mengajak seluruh pegawai perempuan dan istri para pegawai di lingkungan OPD (organisasi perangkat daerah) tersebut, untuk meluangkan waktu untuk membaca.
“Saya berharap mereka mau memanfaatkan ribuan buku yang tersedia di Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sidoarjo, untuk menambah ilmu. Khususnya yang bisa meningkatkan ketrampilan untuk berwirausaha. Sayang kalau ilmu yang ada di dalam buku disini tak sampai dipraktekkan,” katanya.
Dari baca buku, berbagai ilmu ketrampilan akan bisa didapat. Syukur-syukur ketrampilan yang didapat akan bisa membuat kaum perempuan itu mandiri secara ekonomi. Sehingga dapat nambah pendapatan para suami. “Bagi yang singgle parent, jelas akan sangat membantu sekali,” kata perempuan kelahiran Surabaya itu, berbagi pengalaman.
Menurutnya, para istri bisa menekuni pekerjaan sampingan yang disukai. Dan harus dilakukan dengan tekun. Insya Allah, kata perempuan yang nanti ketika Purna tugas akan menekuni usaha Hidroponik itu.
“Makanya jangan suka ngerumpi saja, nanti hanya akan menambah jumlah penghuni di neraka, lebih baik para istri memanfaatkan waktu luang dipakai untuk aktivitas yang positif,” kata pejabat Sidoarjo yang akan masuk Purna tugas pada tahun 2019 nanti.
Ia menceritakan perjuangan nyata seorang kenalannya, yang awalnya hanya menjual gorengan dengan jumlah sedikit saja. Tapi karena ditekuni, kini pesannya di sebuah perusahaan tambah banyak. “Peluang sekecil apapun harus dimanfaatkan, maka lama-lama akan bisa jadi suatu peluang,” kata pejabat yang tinggal di kawasan Perumahan Magersari Sidoarjo itu.
Pejabat yang berzodiak Cancer ini juga mengatakan, kadang menjelang Bulan Puasa, ia juga punya kegiatan sulam menyulam. “Buku-buku di Perpustakaan Sidoarjo ini jumlahnya banyak sekali, kadang kitanya yang malas untuk baca, padahal banyak ilmu yang bisa dapat, rugi benar kalau tidak kita manfaatkan,” tutupnya. [kus]
