Ajang Pamer dan Kreasi Produk Lokal dari Logam Hingga Layanan Investasi

Lokasi Pasuruan City Expo yang dibuka hari ini (Jumat-Rabu, 8-13 Desember) di Mall Poncol, Kota Pasuruan, Kamis (7/12) sore. [Hilmi Husain]

Pemkot Pasuruan Gelar City Expo

Kota Pasuruan, Bhirawa
Pemkot Pasuruan kembali melakukan terobosan untuk memberdayakan produk lokal IKM (Industri Kecil Menengah) maupun UMKM (Usaha Mikro, Kecil dan Menengah) Kota Pasuruan. Trobosan itu yakni dengan menggelar Pasuruan City Expo pada hari ini, (Jumat-Rabu, 8-13 Desember) di Mall Poncol, Kota Pasuruan.
Event ini tentu menjadi kesempatan bagi para pengusaha lokal terutama UKM dan UMKM Kota Pasuruan untuk memamerkan produknya. Sebab selama ini Pasuruan terkenal dengan kerajian logam maupun ukir dan beberapa produk lainnya.
Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disperindag) Kota Pasuruan, Mualif Arif menyampaikan Pasuruan City Expo digelar untuk memperkenalkan produk lokal UKM dan UMKM Kota Pasuruan kepada masyarakat hingga di kalangan yang berskala luas. Sehingga, kualitas produknya semakin meningkat.
“Pasuruan City Expo ini merupakan bangkitnya produk lokal Kota Pasuruan untuk dapat berbicara di pasaran nasional maupun luar negeri. Digelarnya kegiatan ini untuk mempertemukan pelaku usaha di Kota Pasuruan dengan pelaku usaha nasional hingga Asia,” ujar Mualif Arif, Kamis (7/12) sore.
Selain memperkenalkan produk lokal UKM dan UMKM, Pasuruan City Expo di dalamnnya terdapat festival karya kreatif logam, art metal workshop (kewirausahaan) hingga pameran produksi logam. Termasuk juga ada layanan investasi dan perijinan yang dilakukan on the spot (di lokasi pameran), bekerjasama dengan Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Pasuruan.
“Manfaat lain kegiatan ini untuk meningkatkan usaha produk yang berkualitas. Sekaligus ini merupakan regulasi pemerintah untuk mengembangkan potensi produk dari pengusaha IKM dan UMKM di Kota Pasuruan,” kata Mualif Arif.
Rangkaian pembukaan Pasuruan City Expo 2017 dimulai sore hari dan dibuka langsung oleh Wali Kota Pasuruan, Drs H Setiyono M.Si. Kegiatan ini juga akan dihibur dengan hiburan rakyat, mulai barongsai, pencak silat, jaranan, reog dan drumband. Tak hanya itu, dalam rangkaiannya para pecinta fashion juga bakal dimanjakan dengan gelaran fashion show hijab.
Tak ketinggalan dari sisi upaya pengembangan pendidikan, yakni ada lomba mewarnai bagi anak-anak TK di Kota Pasuruan.
Kesempatan ini sepertinya jarang-jarang dijumpai. Barangkali untuk warga, baik termasuk Kota maupun Kabupaten Pasuruan, bisa memanfaatkan momentum kegembiraan ini dengan langsung ke lokasi Pasuruan City Expo 2017 di mall Poncol Kota Pasuruan, bersama keluarga. Bukan itu saja, bagi pengusaha ajang ini nampaknya juga bisa dijadikan peluang untuk mengembangkan prospektif usahanya, sehingga menjadi lebih besar. “Prinsipnya, expo ini adalah salah satu upaya peningkatan pendapatan dan kesejahteraan pengusaha kecil,” kata Mualif Arif.
Sebelumnya disebutkan, selama ini pihaknya telah melakukan upaya-upaya pembinaan terhadap keberadaan IKM dan UMKM Kota Pasuruan. Pembinaan dilakukan dengan berbagai pendekatan, dengan harapan dapat lebih meningkatkan pendapatan dan kesejahteraan para pelaku industri kecil atau pengusaha kecil.
Salah satu hal pokok dalam pembinaan, dengan memberikan pelatihan, memperkuat manajemen atau pengelolaan usaha; peningkatan nilai lebih produk; hingga permodalan. “Prinsipnya ada tiga itu. Misalnya dalam proses produksi bagaimana, sebuah produk memiliki nilai lebih sampai dengan bentuk kemasannya bagaimana,” tandasnya.
Dilanjutkannya, terkait permodalan, pemerintah telah berupaya memberikan fasilitasi dengan menghubungkan pengusaha kecil dengan bank maupun perusahaan besar. Layanan investasi dan perijinan itu dilakukan on the spot (di lokasi pameran), bekerjasama dengan Badan Penanaman Modal dan Pelayanan Perijinan Terpadu Kota Pasuruan. [hilmi husein]

Tags: