Akankah Frontage Road Aloha-Gedangan Atasi Kemacetan di Sidoarjo?

Dengan penduduk yang berjumlah 1,9 Juta jiwa, tak heran jika Kabupaten Sidoarjo memiliki permasalahan kemacetan, terkhusus di ruas jalan Gedangan sampai dengan Aloha. Hampir setiap hari jalan raya di wilayah Gedangan sampai Aloha mengalami kepadatan lalu lintas yang cukup padat. Tidak sedikit Masyarakat yang mengeluh terkait masalah kemacetan di daerah Gedangan sampai Aloha ini. Hal ini mendorong pemerintahan Kabupaten Sidoarjo untuk mempercepat proyek Fontage Road Aloha-Gedangan, Proyek Frontage Road Gedangan-Aloha sendiri masuk didalam proyek untuk percepatan pembangunan Ekonomi Jawa Timur.

Frontage road sendiri merupakan sebuah jalan yang dibangun pararel pada jalan arteri primer untuk keceptan lebih lambat. Frontage sendiri merupakan konsep pengembangan jalan dengan jalur cepat dan lambat. Tahun 2021 Pemkab Sidoarjo menargetkan pembangunan 1.600 meter hingga perempatan Gedangan. Pemkab Sidoarjo memiliki komitmen untuk bisa Menyelesaikan Pembangunan Frontage Road. Oleh Karena itu Pemkab Sidoarjo akan menambah anggaran sebesar 52 miliar didalam APBD Tahun 2022 untuk proyek Frontage Road ini.

Pembangunan Frontage Road sangat efektif dalam mengurai kemacetan karena sistem jalan Frontage akan mencegah pengendara yang berpindah jalur secara mendadak, dan dengan adanya batas antar jalur, maka angkutan umum wajib berjalan di jalur lambat mengingat kendaraan ini sering berhenti dan berjalan dengan kecepatan yang relatife lambat. Sedangkan jalur cepat nantinya akan di isi dengan kendaraan-kendaraan pribadi. Banyak dari kota-kota besar yang sudah mengimplementasikan sistem Frontage Road ini terutama dikota yang memiliki permasalahan kemacetan. Kota Jakarta dan Surabaya adalah contoh Kota besar yang sudah mengimplementasikan Frontage Road ini.

Dicky Auliya Rochman
Mahasiwa Administrasi Publik Universitas Muhammadiyah Sidoarjo

Tags: