Akhiri Masa Bhakti, Pengurus KONI Kota Batu Bayar Bonus Atlet Berprestasi

Ketua KONI Kota Batu, Drs Mahfud (kanan) bersama Ketua Panitia Musorkot, Safrudin Rasul saat menyampaikan press release di Kantor KONI Batu, Rabu(23/11) kemarin.

Kota Batu, Bhirawa
Pengurus KONI Kota Batu segera menyelesaikan masa bhaktinya akhir tahun ini. Pada 25 hingga 26 November ini mereka akan melaksanakan Musyawarah Olahraga Kota (Musorkot) di Aula Hotel Selecta, Kota Batu. Sebelum mengakhiri masa jabatannya, Pengurus KONI saat ini memastikan bonus untuk atlet berprestasi di tahun ini telah terbayarkan.
Menurut Ketua KONI Kota Batu, Drs Mahfud, dari beberapa kali penyelenggaraan Porprov prestasi Kontingen Kota Batu terus mengalami peningkatkan. Peningkatan terbesar terjadi pada Porprov Jatim tahun 2022.
“Alhamdulillah, dalam Musorkot nanti akhirnya kita bisa menyerahkan bonus untuk atlet dan pelatih,” ujar Mahfud ditemui di Kantor KONI Kota Batu, Rabu (23/11).
Mahfud menjelaskan, ada kenaikan bonus sebesar 20% untuk medali emas dan medali perak. Dan pada Musorkot nanti pihaknya akan menyerahkan bonus juara Porprov Jatim 2022 dengan nilai total sebesar Rp870,5 juta. Rincianya, bonus atlet sebesar Rp737 juta dan untuk pelatih Rp133 juta.
Dalam Porprov 2019 lalu besaran bonus untuk medali emas sebesar Rp25 juta dan sekarang dinaikkan Rp30 juta. Sementara untuk medali perak yang sebelumnya Rp12,5 juta, sekarang dinaikkan menjadi Rp15 juta.
Besaran bonus Rp30 juta bagi peraih medali emas diperuntukkan bagi kategori perorangan. Adapun untuk kategori beregu besaran bonusnya Rp40 juta. Sementara untuk medali perak mendapatkan bonus Rp15 juta dan medali perunggu mendapatkan bonus sebesar Rp7,5 juta.
“Sementara bonus pelatih diberikan didasarkan pada jumlah akumulasi medali yang dikumpulkan anak didiknya. Bonus tertinggi dalam Porprov Jatim 2022 diterima Tim Pelatih Wushu Kota Batu yang mendapatkan bonus sebesar Rp27 juta,” jelas Mahfud.
Sementara itu, dilihat dari poin perokehan medali dibandingkan Porprov sebelumnya, tahun 2019 Kota Batu memperoleh 50 poin. Dan angka ini naik hampir dua kali lipa di tahun 2022 dengan mendapatkan 95 poin. Kemudian dilihat dari prosentase kenaikan di Porprov Jatim 2022, Kota Batu mendapatkan kenaikan medali hingga mencapai 90% lebih.
Upaya peningkatan prestasi olah raga juga menjadi agenda penting Musorkot, selain Laporan Pertanggungjawaban Pengurus Lama. Kemudian agenda dilanjutkan Pemilihan Ketua Umum KONI Kota Batu masa bhakti 2022 – 2026 dan ditutup dengan penyerahan bonus atlet dan pelatih yang telah meraih juara pada Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) VII Jatim tahun 2022.
Ketua Panitia Musorkot, Safarudin Rosul menjelaskan, program utama akan dibahas dalam Musorkot Program Persiapan menghadapi Porprov Jatim tahun 2023 yang akan dilaksanakan pada empat kota, yakni Sidoarjo, Kabupaten Mojokerto, Kota Mojokerto dan Kabupaten Jombang.
Kemudian dilanjutkan dengan pemilihan Ketua KONI Kota Batu untuk masa bhakti 2022 – 2026. Dan ketua akan dipilih oleh para pengurus cabang olah raga (cabor) yang ada di KONI Kota Batu. Dan sebenarnya ada 34 Cabor yang ada di bawah naungan KONI Kota Batu yang menjadi peserta.
Namun dua cabang olahraga yakni, Perpani dan Perwosi hanya sebatas sebagai peserta peninjau karena SK kepengurusannya sudah berakhir. Kedua Pengurus Cabor ini juga kehilangan hak suara untuk memilih calon Ketua Umum KONI Kota Batu. [nas.fen]

Tags: