Aklamasi, Rektor IKIP Budi Utomo Malang Jadi Ketua Umum Forki

Kota Malang, Bhirawa
Dr. H. Nurcholis Sunuyeko MSi, -Rektor IKIP Budi Utomo Malang, terpilih sebagai Ketua Umum Forki Kota Malang periode 2018-2022.
Tidak tanggung-tanggung, Nurcholis meraih suara utuh alias aklamasi dalam musyawarah Cabang Forki Kota Malang, Ahad 19/8 kemarin.
Tentu saja beban berat ada di pundak pria penyandang sabuk biru Funakoshi ini. “Minimal harus menambah medali emas saat Porprov tahun depan,” kata Ketua KONI Kota Malang, Bambang Dh Suyono kepada aremamedia.com usai Muscab.
Selain itu, sambung Bambang, Forki juga ditarget menyertakan atletnya di PON. “Target ini juga ikut mengangkat nama Kota Malang di kancah perhelatan Nasional,” ujarnya.
Tentang suara aklamasi dukungan kepada Nurcholis, Bambang menyebut karena beberapa faktor. “Pertama, beliau mantan altlet Forki sehingga tidak asing lagi dengan dunia karate,” katanya.
Kedua, lanjutnya, Nurcholis seorang organisatoris yang mumpuni. Terbukti IKIP Budi Utomo yang beliau pimpin, menjadi perguruan tinggi yang besar.
“Nah…ketiga, beliau ini suka olahraga sehingga kami optimis Forki lebih berkembang dibanding sosok yang tidak suka olahraga,” papar Bambang.
Hal sama disampaikan Wakil Sekretaris KONI, Yudo Nugroho. Menurutnya, Forki di bawah kepemimpinan Nurcholis harus bisa lebih baik. Setidaknya mengikutsertakan atlet Forki di Pusat Pelatihan Daerah (Puslatda) di Surabaya.
‘Memang ada kendala kalau harus mengikutsertakan atlet ke Puslatda di Surabaya. Selain faktor jarak Malang-Surabaya, juga faktor atlet yang rata-rata masih sekolah atau kuliah,” katanya.
Namun kendala tersebut, lanjut Yudo, tergantung manajemen kepengurusan Forki Kota Malang. “Saya optimis, Forki dipimpin Pak Nur (Nurcholis,Red) bisa mengatasi kendala tersebut,” tuturnya optimis.
Sementara itu, mantan Bendahara Forki Kota Malang, Hadi Siswanto menyatakan dukungan aklamasi tujuh perguruan karate karena Nurcholis dianggap perhatian sekaligus konsisten. “Beliau kan sebelumnya juga aktif di berbagai cabang olahraga. Itu menunjukkan konsistensi serta perhatian beliau di dunia olahraga,” terangnya.
Karena itu Siswanto optimis seberat apa pun tantangan Forki, bisa diselesaikan kepengurusan 2018-2022 di bawah kepemimpinan Nurcholis yang akan dilantik 2 November 2018 mendatang.
Bagaimana tanggapan Nurcholis atas target dan harapan yang tidak ringan tersebut? “Bismillah, saya dan kawan-kawan semaksimal mungkin mewujudkan harapan untuk membesarkan Forki Kota Malang,” tuturnya optimis. [mut]