Aksi Kreatif Siswa SMA Ta’miriyah Jelang Hari Guru Nasional

3-fenSurabaya, Bhirawa
Peringati Hari Guru Nasional yang jatuh pada 25 November hari ini, puluhan siswa SMA Ta’miriyah Surabaya menggelar aksi kreatif. Yakni memotong kuku dan menghias tangan ibu guru dengan henna, selain itu para siswa juga memberikan pijitan kepada para pahlawan tanpa tanda jasa itu sebagai bentuk ungkapan terima kasih.
Menurut Plt Kepala Sekolah SMA Ta’miriyah Surabaya, Sucipto SPd, meski aksi kreatif para siswanya yang digelar di halaman sekolahnya itu terkesan sederhana tetapi mengandung filosofi yang tinggi, bahwa Di Tangan Guruku Aku bisa menjadi lebih baik.
”Pengakuan dan ungkapan terima kasih untuk para guru berusaha mewujudkan siswa SMA Ta’miriyah dengan penuh arti meski sebatas memotong kuku bapak ibu guru, yang selama ini telah memberikan ilmunya dengan mendidik mereka. Nah, di H-1 Hari Guru Nasional yang jatuh pada 25 November ini para siswa berusaha memberikan layanan pedikur untuk para guru,” kata Ustadz Sucipto, ketika ditemui disela aksi kreatif para siswanya.
Ustadz Sucipto juga menjelaskan, dulu pada saat para siswa ini masih duduk di bangku TK (Taman Kanak-Kanak) dan SD (Sekolah Dasar) diperiksa dan dipotong kukunya. Namun kini, saat mereka sudah duduk di bangku SMA para siswa ingin berbalik untuk membersihkan dan memotong kuku para bapak dan ibu guru. Hal ini merupakan symbol kasih sayang pada orang yang berjasa menjadikan mereka lebih baik dan berilmu.
Sebelum dipotong kukunya, para siswa mencium tangan guru lalu meminta izin untuk membersihkan tangan bapak ibu guru. Untuk ibu guru setelah dipotong dan dibersihkan tangannya dihiasi dengan Henna yang diperbolehkan secara Islami, sedangkan untuk bapak guru setelah kukunya dipotong dan dibersihkan para siswa diberi minyak wangi.
Diakhir acara para siswa mengucapkan Selamat Hari Guru dan memberikan karangan bunga untuk para guru. Para siswa SMA Ta’miriyah rela antri untuk bersalaman dengan para guru yang sudah bersih kukunya. Dalam aksi kreatif ini tampak meriah karena diiringi paduan suara sebanyak 56 siswa yang menyanyikan hymne guru dan lagu-lagu nasional lainnya diiringi alat musik electon. [fen]

Tags: