Aksi Penipu Catut Nama Wabup Marhaen

Capture pesan WA pelaku penipuan saat melakukan aksinya dengan mengaku Wabup Nganjuk Marhaen Djumadi.

Nganjuk, Bhirawa
Akun whatsApp (WA) milik Wakil Bupati Nganjuk Marhaen Djumadi diretas orang tidak dikenal. Lewat chatting (obrolan) ke kolega Wabup Marhaen, pelaku meminta sejumlah uang tunai dengan alasan rekeningnya over limit.
Ada puluhan bahkan belasan orang yang menerima chat dari pelaku. Namun beruntungnya, pelaku hanya menggunakan foto profil Wabup Marhaen, sedangkan nomor WA yang digunakan milik pelaku adalah 0812 6808 9906.
Atas kejadian ini, Marhaen Djumadi telah membuat pengumuman lewat akun FB-nya. Marhaen meminta kepada semua pihak yang mendapat chat yang mengatas namakan dirinya agar mengabaikannya. “Hasil capture dari teman-teman, saya tampilkan di pengumuman itu agar tidak layani, bahwa ini bukan nomor WA saya,” tegas Kang Marhaen sapaan akrab Marhaen Djumadi.
Diceritakan Marhaen Djumadi, hingga saat ini sudah banyak orang mengaku mendapatkan WA dari pelaku yang meminta sejumlah uang. Adapun modus yang digunakan dengan pura-pura menanyakan posisi setiap calon korbannya.
Kolega Wabup yang mendapat WA seperti itu memberi tahukan posisi kemudian menanyakan keperluan.Tidak lama nomor WA tersebut langsung membalas dengan meminta pinjaman uang dengan alasan rekening bank over limit dan akan secepatnya diganti. Penipu inipun mengirimkan nomor rekening kepada calon korban. Nomor rekening yang dikirim nomor rekening BNI 0980649979 atas nama Andrias.
Tak hanya menyasar kontak pribadi, aksi penipuan menggunakan nomor WA Wabup Marhaen Djumadi diduga kuat juga menyasar semua grup WA yang diikuti orang nomor dua di Kabupaten Nganjuk ini. “Jadi ini saya kaget banyak chat WA yang masuk dan telepon saya yang mengcapture hasil-hasil chat dengan menggunakan nomor lain dengan foto profil saya, mereka menyampaikan pelaku meminta duit atas nama saya,” terang Marhaen Djumadi kepada Bhirawa.
Untuk mengantisipasi aksi penipuan terus berlanjut, Wabup Marhaen langsung melaporkan kasus tersebut ke PolresNganjuk. “Saya sudah laporkan ke Polisi terkait hal ini. Karena ini akan merugikan banyak orang,” pungkasnya.
Sebelumnya modus penipuan memakai nama Wabup Nganjuk di whatshapp juga terjadi pada akhir April silam. Pada awal wabah Covid 19, penipu mengatasnamakan Wakil Bupati Nganjuk Marhaen Jumadi melalui aplikasi WA. Akun WA palsu tersebut juga menampilkan foto Wabup Nganjuk yang sedang makan duren. Dalam pesan WA tersebut pelaku yang mengaku wakil bupati menjanjikan sesuatu kepada masyarakat. Selain itu pelaku juga menawarkan serta menjual masker kepada masyarakat. [ris]

Rate this article!
Tags: