Akta Jemput Bola Diwarnai Berkas Belum Lengkap

Kepala Dinas Kependudukan dan Catatan Sipil memantau jalannnya pelayanan jemput bola Akte Kelahiran Gratis di kedamatan Diwek Jombang.

Jombang, Bhirawa.
Meski sudah diberi layanan dengan jemput bola untuk pencataan akte kelahiran oleh Dinas Kependiudukan dan Catatan Sipil Jombang. Namun masih banyak warga yang belum bisa melengkapi persyaratan administrasi. Hal ini seperti yang terlihat saat hari pertama pelayanan di Kecamatan Diwek Jombang, Senin (14/2).
“Minat warga cukup antusias, hingga pukul 11.00 WIB ini jumlah pendaftarnya ada sekitar 35 orang, namun formulir yang memenuhi syarat dengan data lengkap masih ada 18 formulir, lainnya data belum lengkap. Kami berharap nanti siang ada lebih banyak pendaftar,” ujar Sri Winarsih, Kabid Pencatatan Sipil kepada bhirawa.
Sri Winarsih mengharapkan, warga yang mengurus akta kelairan bisa melengkapi administrasi yang dibutuhkan sehingga bisa cepat selesai. Karena antara jumlah pendaftar dengan data masuk yang memenuhi syarat masih minim. Dikatakannya, Dispendukcapil Jombang menjamin semua proses jemput bola pencatatan akte yang sedang dan akan bergilir di tiap kecamatan se-Jombang ini tanpa di pungut biaya (gratis).” Soal pelayanan bebas biaya, kita jamin itu semuanya gratis,” imbuhnya.
Camat Diwek, Ahmad Iskak menambahkan, respon masyarakat terlihat layanan jemput bola ini lumayan tinggi, pihaknya lanjutnya juga sudah melakukan sosialisasi melalui berbagai media. Pihaknya, sudah mendisposisi surat dari Dispendukcapil ke desa-desa, juga saya sosialisasikan lewat facebook Kecamatan Diwek, baik pengumumannya, maupun persyaratannya. Tadi bahkan ada dua orang yang mengaku mengetahui informasi ini lewat facebook kami,”ungkap Camat Iskak.
Salah satu warga, Taufik (33) mengatakan proses yang dilalui tidak menemui kendala jika telah memenuhi persyaratan cepat selesai. “Tidak sulit, daripada harus ngantri di jombang, mendingan seperti ini,” ungkap warga asal Desa Ceweng tersebut.
Kepala Dispendukcapil, Ahmad Syarifuddin menaruh perhatian serius terhadap program jemput bola pencatatan akte ini, yang diharapkan akan mampu mendongkrak capaian akte di Kabupaten Jombang. Ini dibuktikan dengan melihat dan memonitor secara langsung kegiatan di lokasi tersebut.
Seperti di ketahui, angka penduduk Jombang yang belum memiliki akte kelahiran masih tergolong cukup tinggi. Dari keseluruhan jumlah penduduk Jombang yang berjumlah 1. 380. 697 jiwa yang memiliki akte kelahiran sebesar 358.061 jiwa. Sedangkan dari jumlah penduduk usia 18 tahun ke bawah sebesar 385. 632 jiwa, yang berakte sebesar 203. 675 jiwa. [rur]

Tags: