Aktivis Aksi 212 Galang Dukungan 10 Ribu Tandatangan di Kab.Jember

Aksi galang dukungan masyarakat yang dilakukan oleh para aktivis gerakan 212 di sekitar pasar Tanjung Jember, Jum’at (9/2/2018)

Jember, Bhirawa
Sejumlah aktivis aksi gerakan 212 terus bergerak menggalang dukungan kepada masyarakat. Mereka melakukan aksi penggalangan tanda tangan kepada masyarakat yang ada di pasar Tanjung Jember, Jum’at (9/2/2018).
Dalam aksinya, Korlap Kustiono dan Jumadi berorasi mengungkap semua permasalahan yang terjadi selama 2 tahun pemerintahan Bupati Faida dan Wakil Bupati KH Muqiet Arief.
”Ada 22 kebijakan kontroversial selama Faida menjadi bupati Jember. Seperti dikuranginya jumlah penerima insentif guru ngaji .Kemudian APBD yang tidak terserap sehingga menjadi Silpa pada tahun 2016 sebesar Rp 650 milyar uang yang seharusnya untuk pembangunan malah disimpan di bank,”kata Kustiono dalam orasinya.
Sementara Jumadi dalam orasinya menyoroti tidak difungsikannya wakil bupati.”Wakil Bupati yang seorang Kyai dari NU tidak difungsikan oleh bupati, ini dzolim,” koar Jumadi.
Usai berorasi, mereka juga membagikan selebaran yang berisi surat terbuka aksi 212 dan daftar kebijakan kontroversi bupati kepada masyarakat pengguna jalan dan masyarakat pedagang.
Selain itu, para aktivis ini juga membentangkan lembaran kain putih untuk di tandatangani oleh masyarakat yang mendukung aksi 212. Banyak masyarakat di sekitar Pasar Tanjung yang ikut menanda tangani kain putih tersebut.
Penggalangan tanda tangan juga dilakukan dengan cara berkeliling hingga lantai 2 pasar tanjung. Bahkan ada seorang warga yang cukup ekstrim membubuhkan dukungan pada aksi 212 dengan cap jempol darah.
Salah satu pedagang pasar Tanjung yang ikut tanda tangan bernama Afuk mengatakan, dirinya mau tanda tangan karena dia menilai kebijakan bupati selama ini tidak pro masyarakat. ”Sebagai pedagang saya kecewa mas, soalnya tiba-tiba restribusi pasar dinaikan hingga 50 persen. Padahal sebelumnya sudah dinaikan 10 persen,” katanya.
Jumadi mengaku akan terus bergerak menggalang tanda tangan masyarakat diseluruh wilayah kabupaten Jember.”Aksi ini akan terus bergerak kita akan meminta tanda tangan dukungan ke masyarakat di seluruh masyarakat Jember, taget kami ada 10 ribu tanda tangan. Kemudian, tandatangan ini akan kami bawa ke gubernur setelah aksi 212. Kami telah menyiapkan 6 gerbong untuk membawa masyarakat menemui Gubernur Sukarwo,”pungkas Jumadi.(efi)

Tags: