Aktivis Gettar Kembali Desak Kajari Sampang Tuntaskan Kasus Korupsi

Aksi di Kantor Kejaksaan negeri Sampang. [m kholis/bhirawa]

Sampang,Bhirawa
Menyambut hari anti korupsi se dunia pada 9 Desember mendatang, belasan aktifis Sampang yang tergabung dalam gerakan tangan-tangan revolusioner (Gettar) mengelar aksi orasi mendesak Kejari Sampang tuntaskan kasus kasus korupsi. Jum’at (7/12/18).
Orasi belasan pemuda Sampang tentang pemberantasan korupsi di Kabupaten Sampang, di suarakan di depan lapangan wijaya kusuma Sampang, sembari membentangkan spanduk dan selebaran terkait kasus-kasus korupsi yang harus dituntaskan kejaksaan negeri Sampang.
Menurut Nur Hasan salah satu peserta orasi anti korupsi, aksi ini gabungan dari 14 LSM di Kabupaten Sampang yang tergabung dalam wadah Gettar. Aksi ini merupakan lanjutan aksi beberapa waktu lalu yang kami lakukan di Kantor Kejaksaan negeri Sampang. Jum’ at (7/12/18).
“Momentum menyambut hari anti korupsi se Dunia 9 Desember mendatang, kami tetap mendesak Kejari Sampang Setyo Utomo untuk menuntaskan kasus-kasus korupsi yang telah masuk di kejaksaan negeri Sampang.”terangnya.
Lanjut Nur Hasan kasus-kasus korupsi di Kabupaten Sampang yang harus diselesaikan diantaranya, kasus listrik desa tahun 2007-2008, dana Kapitasi jaminan kesehatan nasional (JKN), hilangnya aset daerah, kasus BUMD PT SMP, dan Kasus prona 2018.
“Gerakan kami ini merupakan aksi moral, agar kejaksaan negeri Sampang lebih profesional dan independen dalam penanganan kasus-kasus korupsi di Kabupaten Sampang.tambahnya.
Setelah melakukan orasi di depan lapangan wijaya kusuma Sampang kota, belasan pemuda itu berjalan kaki menuju kantor kejaksaan negeri sampang menyerahkan kado berupa kardus yang bertuliskan hari anti korupsi se-dunia. (lis)

Tags: