Aktivis HMI Demo Tolak Kenaikan Harga BBM di Dewan Jatim

14-tolak BBMDPRD Jatim, Bhirawa
Mahasiswa kembali melakukan protes terkait rencana Pemerintah pusat menaikkan harga BBM. Kamis siang (13/11) kelompok mahasiswa berasal dari HMI  Unesa menggelar aksi demo di depan kantor DPRD Jatim demo, mereka menolak kenaikan harga BBM.
Korlap Aksi Demo, Faisal menegaskan aksi ini sebagai wujud penolakan para mahasiswa atas wacana Pemerintah pusat menaikkan harga BBM. Karena jika BBM dinaikkan akibatnya akan semakin membuat rakyat menderita. Dikarenakan berbagai harga pasti juga ikut naik. Saat ini saja berbagai harga bahan pokok sudah mulai naik, apalagi nanti jika BBM naik, secara otomatis pula semua harga akan terdongkrak naik.
“Untuk itu kita berharap para wakil rakyat di DPRD Jatim ini bisa menyampaikan tuntutan ini ke pemerintah pusat,”tegasnya.
Seperti diketahui, aksi para mahasiswa ini diterima oleh dua anggota DPRD Jatim yaitu Sugiri Sancoko dari Fraksi Demokrat dan Agus Maimun dari Fraksi PAN. Sugiri menyampaikan fraksinya merupakan salah satu fraksi yang belum bisa menerima wacana kenaikan harga BBM.
Apalagi dibelakang pemerintah saat ini adalah partai yang dulu ada di barisan paling depan menolak kenaikan harga BBM .Dan kini setelah menjadi penguasa mereka melakukan hal yang sungguh sangat tidak etis.
“Bagaimana pemerintah pusat akan menaikan BBM, padahal harga minyak mentah dunia turun. Disisi lain selama ini setiap pemerintah menaikan harga BBM. PDIP nomor satu menolak kenaikan BBM. Tapi ketika jadi penguasa, justru mereka tidak membela kepentingan rakyat,”tegas Sugiri yang juga Anggota Komisi B DPRD Jatim ini.
Sementara itu, Agus Maimun juga menegaskan, instruksi PAN hingga ke daerah adalah menolak kenaikan harga BBM. Dikarenakan langkah itu akan merugikan rakyat. Untuk itu, pihaknya akan melaporkan tuntunan para mahasiswa ini ke pimpinan dewan,lalu dilanjutkan dibawa ke pemerintah pusat.
“Sebagai partai oposisi, kami akan melakukan koreksi terhadap kinerja pemerintah. Selama kebijakan tersebut merugikan masyarakat, tentunya kami partai PAN akan didepan yang melakukan penolakan,”tegasnya.
Sementara    data BPS jatim menunjukkan menjelang rencana pemerintah menaikan harga bahan Bakar Minyak (BBM) subsidi, harga kebutuahan pokok di Jawa Timur khususnya di pasar tradisional Surabaya masih relatif stabil. Saat ini harga beras medium IR 64 Rp 8200/kg, gula pasir Rp 10.000/kg, minyak goreng tanpa merek Rp 11.500/kg, telur ayam ras Rp 16.600/kg, daging ayam broiler Rp 25.400/kg dan harga daging sapi kualitas baik Rp 93.300/kg.
Kepala Badan Pusat Statistik Jawa Timur M Sairi Hasbullah di kantornya Surabaya, Kamis (13/11) mengatakan, harga kebutuhan bahan pokok sampai dengan minggu pertama Nopember 2014 masih relative stabil.
Menurut Sairi, menjelang kenaikan harga BBM yang perlu diwaspadai adalah beberapa komoditi yang rawan mengalami kenaikan diantaranya beras, cabe rawit, telur ayam, daging ayam, dan gula. Komoditi tersebut yang memberikan andil terbesar terjadinya inflasi maupun deflasi setiap bulannya.
Agar harga bahan pokok tidak mengalami kenaikan menjelang dan pasca menaikan harga BBM bersubsidi, meka pemerintah harus menjamin kelancaran distribusi komoditas bahan pokok dan menjamin tersedianya stok yang cukup. Jika distribusi bahan pokok lancar dan stok cukup tersedia maka harga kebutuhan pokok tidak akan naik cukup tinggi pasca kenaikan harga BBM.
Berikut data terakhir harga rata-rata kebutuhan bahan pokok di tingkat eceran dari Disperindag Jawa Timur dan hasil pantauan reporter JNR di pasar tradisional Surabaya pada Kamis (13/11).2014
Harga beras eceran bulog Rp 8.000/kg, beras premium bengawan Rp 8.700-9.000/kg, beras mentik wangi Rp 10,700/klg, jagung pipilan kering Rp 5.300/kg, serta ubi kayu basah  saat ini Rp 3.500/kg.
Gula pasir lokal Rp 10.000/kg, gula-Ku Rp 13.500/kg, gula merah Rp 13 000/kg, minyak goreng curah kualitas bagus Rp 11.500/kg,  minyak goreng Bimoli kemasan botol plastik Rp 14.200/liter, garam bataan beryodium Rp 4.000/250gram, dan garam hancur beryodium Rp .3.500/kg.
Daging sapi kualitas baik Rp 93.3000/kg, daing ayam potong broiler Rp 25.400/kg, daging ayam kampung Rp 52.000/ekor, telur ayam ras broiler Rp 16.000/kg menjadi Rp 15.000/kg, telur ayam kampung Rp 24.000/kg, ikan asin teri Rp 52.000/kg, tepung terigu segitiga biru Rp 7.600/kg,
Harga bawang merah Rp 15.000/kg bawang putih sinco Rp 11.000/kg, kentang dari Rp 10.000/kg, tomat sayur Rp 6.500/, wortel lokal Rp 8.300/kg, kacang buncis Rp 7.500/kg, kubis Rp 7.400/kg . Kacang tanah harganya tetap Rp 15.000/kg,  kacang hijau Rp 147000/kg, kacang kedelai lokal Rp 8.700/kg, kacang kedelai impor Rp 10.500/kg.
Apel merah impor Rp 30.000/kg, pisang ambon Rp 19.000/sisir, pisang raja super Rp 25.500/sisir, pepaya Rp 5000/kg.  Harga semen gresik rata-rata sekitar Rp 56.500/40kg/zak dan semen tiga roda (abu-abu) Rp 55.000/40kg/zak. [cty]

Tags: