Kepala-TPHP-Kab-Malang-Asri-Abdul-Wahid.
Kab Malang, Bhirawa
Pemerintah Pusat serius meningkatkan kesejahteraan petani di Indonesia. Keseriusan itu dibuktikan dengan digelontornya bantuan Alat Mesin Pertanian (Alsintan) kepada petani Kabupaten Malang melalui Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Malang. Alsintan tersebut diberikan kepada petani yang tergabung sebagai kelompok tani.
Kepala Dinas Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (TPHP) Kabupaten Malang Nasri Abdul Wahid, Kamis (30/3), kepada wartawan membenarkan, jika Pemerintah Pusat kembali memberikan bantuan Alsintan kepada petani Kabupaten Malang. Karena sebelumnya, di tahun 2016 Pemkab Malang telah mendapatkan bantuan Alsintan untuk diberikan kepada petani.
“Tahun 2017, Pemerintah Pusat kembali memberikan bantuan kepada Pemkab Malang berupa Alsintan,” kata dia.
Menurutnya, Kabupaten Malang ini merupakan salah satu daerah yang menyumbang hasil pertanian yang cukup besar. Apalagi, Kabupaten Malang juga merupakan lumbung padi di Jawa Timur setelah Kabupaten Ngawi. Sehingga wajar jika kabupaten ini digelontor bantuan dari Pemerintah Pusat, agar hasil pertanian terus meningkat.
Disebutkan Nasri, untuk tahun ini Pemkab Malang mendapatkan bantuan berupa handtraktor sebanyak 85 unit yang terdiri dari 55 jenis rotari, 30 jenis singkal, 15 capung metal dan 50 halfester, dan juga ada beberapa traktor roda empat.
”Bantuan alat pertanian dari Pemerintah Pusat itu, yakni dalam rangka mendukung program pertanian di Indonesia. Karena mengingat Kabupaten Malang ini sebagai salah satu daerah di Jawa Timur penghasil pertanian yang cukup besar, dibanding daerah lainnya,” terangnya.
Di kesempatan itu, ia juga menambahkan, adanya bantuan dari Pemerintah Pusat itu merupakan bentuk kepedulian Pemerintah Pusat membantu program pembangunan pertanian Kabupaten Malang. Bantuan Alsintan itu, nantinya petani akan lebih semangat dalam meningkatkan produksi pertaniannya.
“Jika petani dalam proses produksi menggunakan alat pertanian konvesional, maka akan memakan waktu lama. Namun jika menggunakan mesin waktunya lebih cepat dan hasil produksinya juga akan meningkat,” tutur Nasri. [cyn]
