Amir Maliki Dilantik Menjadi Rektor Undar Jombang

Pelantikan Amir Maliki Abitolkha Sebagai Rektor Undar Jombang, Kamis (16/1).

Jombang, Bhirawa
Universitas Darul Ulum (Undar) Jombang kembali melantik seorang rektor definitif setelah Chairul Saleh, Rektor Undar definitif yang dilantik pada Selasa (8/9/2019) yang lalu itu meninggal dunia pada Kamis (5/12/2019).
Setelah Chairul Saleh meninggal dunia, kekosongan jabatan Rektor Undar diisi oleh seorang Pelaksana Tugas (Plt) Rektor, hingga kemudian Amir Maliki Abitolkha dilantik menjadi Rektor Undar definitif pada Kamis (16/1/2020) di Aula Undar Jombang.
Amir Maliki mengatakan, dalam waktu dekat setelah dilantik, ia akan melakukan pemetaan pengembangan mutu akademik terhadap 19 Program Pendidikan (Prodi) dari delapan fakultas yang ada di Undar Jombang.
“Mana yang mesti dikembangkan, kemudian Prodi kalau perlu dirasionalisasi, akan dilakukan, pada prinsipnya kita akan petakan. Mesti dikenali dulu kondisi riil yang lebih obyektif dari kampus secara umum,” ujar Amir Maliki saat diwawancarai sejumlah wartawan usai dilantik.
Baru kemudian, lanjut Amir Maliki, pihaknya akan mengembangkan pada sisi sarana dan prasarana kampus. Secara umum, kata dia, pada aspek sarana dan prasarana kampus ini sudah lengkap dan memadai. Namun dari sisi IT (Information Technology) masih perlu ditingkatkan.
“Sementara dari pengembangan kampus ke depan itu yang paling pokok adalah aspek ini. Investasi di bidang IT. Data – data pendukung IT, jantungnya mutu kampus, akreditasi, dan itu berbasis IT. Jadi aspek itu yang akan kita kembangkan,” tambah Amir Maliki.
Meski begitu, aspek – aspek yang akan dikembangkan yang sudah disebutkan oleh Amir Maliki itu akan dilakukan peningkatan secara bertahap, karena secara umum pihaknya masih akan memulai hal – hal yang kecil namun secara substansi sangat diperlukan.
“Ada hal – hal yang lebih strategis selama ini agak terabaikan, itu yang akan kita cicil bertahap,” sambungnya.
Terkait wisuda mahasiswa, Amir Maliki menyebutkan, agenda tersebut bakal dilakukan pada tanggal 26 Januari 2020. Dia mengatakan, terkait hal ini sudah ada proses-proses yang terstruktur yang dilakukan jauh-jauh hari menuju proses wisuda.
“Dari bulan November – Desember (2019), jadi ini tinggal validasi – validasi data, Insya Allah fix sampai 26 (Januari 2020) sudah wisuda,” pungkasnya. [rif]

Tags: