Amir Mundur dari Bursa Calon Asprov PSSI Jatim

Amir Burhanuddin (dua dari kanan) mundur dari bursa calon Asprov PSSI. [wawan triyanto/bhirawa]

Surabaya, Bhirawa.
Bursa calon Ketua Ketua Umum Asosiasi Provinsi (Asprov) PSSI Jatim kini mengerucut menjadi empat orang, setelah salah satu calon Amir Burhanuddin memilih mundur dari bursa calon.
Amir Burhanuddin yang juga menjabat sebagai Sekretaris Asprov PSSI Jatim itu dinyatakan tidak lolos karena tidak mengisi form B1 atau lembar konfirmasi tentang kesediaannya dicalonkan.
“Saya ingin fokus mengantarkan kongres hingga selesai sehingga saya mundur dari pencalonan,” ujar Amir Burhanuddin yang juga salah satu anggota Komite Pemilihan saat konferensi pers di Kantor KONI Jatim, Selasa (14/2).
Dengan mundurnya Amir Burhanudin, maka ada empat nama calon yang sudah dinyatakan lolos oleh Komite Pemilihan (KP), yakni Bambang Pramukantoro, Ahmad Riyadh, Hidayat, dan Asyari. Dari keempat calon ini, hanya Hidayat yang belum pernah menjadi pengurus Asprov. Namun, Hidayat berpengalaman menjadi pengurus Askot PSSI Surabaya dan anggota Komite Eksekutif PSSI.
Bagi mereka yang lolos dipastikan bakal melaju dalam bursa pemilihan Ketum Asprov PSSI Jatim periode 2017-2021 yang akan bertarung di Kongres Pemilihan pada 25-26 Maret 2017 di Surabaya.
Sementara itu, Asyari justru memilih melepas jabatan sebagai Ketua Komite Pemilihan dan posisinya digantikan Anas Sulaiman. “Kami menjaga objektifitas karena saya masuk dalam pencalonan,” kata Asyari.
Di jajaran calon wakil ketua umum yang lolos, ada tiga nama yakni Wardi Azhari, Sirajuddin, dan Asyari. Sedangkan tiga nama yaitu Abd. Mujib, Abu Bakar Asyegaaf, dan Cholid Goromah, dinyatakan tidak lolos. Lalu untuk bakal calon Komite Eksekutif, dari 35 nama yang didaftarkan, 15 nama dinyatakan memenuhi persyaratan sebagai calon.
“Nanti kami akan surati semua calon, baik yang lolos atau tidak. Bagi mereka yang tidak lolos verifikasi, berhak melakukan banding pada tanggal 16-18 Februari ke Komite Banding dan akan diverifikasi pada 19 Februari,” ujar Amir Burhanuddin.
Rencananya setelah ada penetapan, semua calon ketua dan calon komite eksekutif, akan dijadwalkan menggelar roadshow untuk menyampaikan visi misi di depan para voter.
“Nanti semua calon akan kami ajak roadshow di empat zona mulai 28 Februari hingga 11 Maret untuk menyampaikan visi misi di depan para voter sebelum pelaksanaan kongres,” tutur Amir.
Model paparan visi misi itu bisa bermodel debat. Namun, Amir memastikan yang paling penting bukan modelnya, tetapi semua calon memiliki kesempatan yang sama untuk menunjukkan visi misinya pada para voters sehingga voters bisa menilai siapa yang layak menjadi calon ketua umum Asprov PSSI Jatim. [wwn]

Tags: